Thursday, January 21, 2016

Morinaga MI Play Plan, Stimulasi Optimal untuk Generasi Platinum

morinaga mi play plan

 Tantangan Orang Tua Masa Kini 
"Anak zaman sekarang mah hebat ya, baru lahir sudah bisa diajak senyum."
"Anak zaman sekarang mah canggih ya, sudah pandai mengoperasikan gadget."
"Anak zaman sekarang mah kritis ya, kalau dilarang, harus ada alasan logisnya."

Begitulah komentar yang sering saya dengar untuk anak-anak 'zaman sekarang'. Termasuk pada anak saya Jav (5 tahun), juga pada saudara-saudara dan teman-teman seangkatannya, anak-anak yang lahir pada awal abad 21. Masa di mana teknologi komunikasi dan informasi sudah semakin matang, serta orang tuanya memiliki pola pikir yang lebih modern, terbuka, dan kreatif.

Mereka adalah bagian dari Generasi Platinum, generasi yang dianggap paling unggul dibandingkan dengan generasi-generasi sebelumnya. Hal itu dikarenakan mereka memiliki karakter yang unik. Di antaranya yaitu cepat sekali belajar dan menangkap sesuatu, eksploratif dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, ekspresif dalam mengungkapkan sesuatu, serta mempunyai aspirasi sendiri.

Namun di balik potensi yang besar tersebut, Generasi Platinum juga harus siap menghadapi tantangan yang lebih besar pula. Di masa depan, mereka akan menjalani persaingan global yang sangat ketat. Untuk itu, menjadi tugas kita para orang tua agar memberikan pola asuh yang tepat bagi anak-anak Generasi Platinum. Pola asuh seperti apa sih yang cocok untuk mereka?
  • Selalu berikan penjelasan mengenai segala hal. Ketika sedang mengobrol santai di rumah, ketika sedang jalan-jalan di luar rumah, bahkan ketika melarang mereka melakukan sesuatu.
  • Mendidik dengan cara yang modern, terbuka, dan kreatif. Sehingga anak dapat menerima pelajaran dengan cara yang menyenangkan.
  • Apabila tidak bisa menjawab pertanyaan kritis dari anak, tidak perlu panik. Ajak anak untuk mencari jawabannya bersama-sama. Nah, saya sering nih mempraktikkan tips yang ini :D

Dengan pola asuh yang tepat, diharapkan potensi yang sudah dimiliki oleh Generasi Platinum bisa berkembang dengan baik, sehingga mereka tumbuh menjadi generasi multitalenta yang cerdas.

 Kecerdasan Majemuk (Multiple Intelligence
Berbicara tentang kecerdasan anak, setiap orang tua pasti ingin memiliki anak yang cerdas. Begitu pun saya, selalu berdoa agar Jav dapat tumbuh menjadi anak yang cerdas. Kenapa? Tentu saja karena orang tua berharap bahwa dengan kecerdasaan yang dimiliki anak akan membuat hidupnya menjadi sukses. Bisa menjadikan mereka berhasil menghadapi persaingan global di masa depan.

Namun sebenarnya apa saja sih indikator cerdas itu? Apakah dilihat dari nilai akademis? Apakah dilihat dari skor IQ (Intelligence Quotient)? Atau apakah dilihat dari kemampuan calistung (baca tulis hitung) di usia dini? Menurut Albert Binet, penggagas awal konsep kecerdasan, kecerdasan merupakan kemampuan memahami yang bersifat praktis. Selama ini, kecerdasan seseorang hanya diukur berdasarkan kecerdasan akademisnya (kemampuan logikanya).

Padahal, percaya tidak, kesuksesan hidup seseorang ternyata tidak berhubungan dengan kecerdasan akademisnya loh. Hal ini sudah dibuktikan oleh Lewis Terman melalui penelitian yang dilakukannya pada tahun 1921. Hasil dari penelitian yang berlangsung selama dua puluh lima tahun tersebut menunjukkan bahwa kecerdasan akademis tidak terlalu berpengaruh pada tingkat kesuksesan seseorang.


Howard Gardner kemudian melakukan revolusi mengenai pengertian kecerdasan. Menurut dia, ada banyak cara untuk menyelesaikan persoalan dan berkarya. Manusia tidak hanya memiliki kecerdasan tunggal, tetapi kecerdasan majemuk. Berikut delapan jenis kecerdasan majemuk yang diperkenalkan oleh Howard Gardner.

kecerdasan majemuk

Hal ini sesuai dengan gagasan yang pernah disampaikan oleh Ki Hadjar Dewantara. Bahwa sejak lahir, seorang anak sudah dibekali kemampuan untuk mendidik dirinya sendiri. Kemampuan ini berbeda-beda pada setiap anak. Apabila dianalogikan, seperti benih tanaman. Setiap jenis benih tanaman memiliki potensi yang berbeda, karakter yang berbeda, serta memerlukan penanganan yang berbeda pula. Hal tersebut merupakan kodrat dan tidak bisa dibanding-bandingkan antara satu benih dengan benih yang lain, begitu pula antara satu anak dengan anak yang lain.

Ada empat poin penting mengenai kecerdasan majemuk ini. Pertama, setiap anak mempunyai beragam kecerdasan, bukan hanya satu jenis kecerdasan. Profil kecerdasan majemuk seseorang bisa seperti laser atau mercusuar. Seperti laser apabila anak mempunyai satu atau dua kecerdasan yang sangat dominan. Seperti mercusuar apabila anak mempunyai tiga atau lebih kecerdasan yang kuat. Kedua, beragam kecerdasan bekerja sama, bukan bekerja sendiri. Misalnya, ketika anak bermain bola, dia tidak hanya menggunakan kecerdasan kinestetik, tetapi juga kecerdasan logika matematika, kecerdasan intrapersonal, dan kecerdasan interpersonal.

Ketiga, kecerdasan majemuk bisa dikembangkan, bukan barang jadi. Tentu saja potensi tersebut harus didukung dengan stimulasi yang tepat. Keempat, ada banyak cara menjadi cerdas, bukan hanya satu cara. Contohnya, dua orang anak yang memiliki kecerdasan musikal yang dominan, ada yang bisa menjadi pencipta lagu, ada pula yang bisa menjadi penyanyi. Tergantung kecerdasan lain yang mendukungnya.

 MoriCare+ Prodiges 
Namun masalahnya, bagaimana sih mengaplikasikannya pada kegiatan anak kita sehari-hari? Tenang, Morinaga mempersembahkan MoriCare+ Prodiges yang merupakan sinergi antara nutrisi dan stimulasi.

moricare prodiges

Nutrisi: Perisai Pelindung Tumbuh Kembang Anak 
Kekuatan bangunan perisai pelindung tumbuh kembang anak ditentukan oleh bahan dasar penyusunnya, yaitu nutrisi sejak dini yang tepat dan seimbang. Alhamdulillah, sejak Jav masih berada di dalam kandungan, saya sudah mulai memenuhi kebutuhan nutrisinya dengan mengonsumsi makanan-makanan bergizi. Ketika sudah lahir, Jav mendapat ASI Eksklusif selama enam bulan, mulai mengonsumsi MPASI (Makanan Pendamping ASI) bergizi seimbang ketika berusia enam bulan, serta terus mendapatkan ASI sampai usianya dua puluh enam bulan.


Jav juga mengonsumsi Morinaga Chil-School Platinum. Morinaga Chil-School Platinum merupakan susu anak untuk usia sekolah, 3-12 tahun. Susu tersebut bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan gizi dan jumlah energi saat anak beraktivitas (berkalori tinggi 200kkal/saji). Terdiri dari tiga varian rasa yaitu vanila, madu, dan cokelat. Selain itu, susu tersebut lebih unggul karena sudah dilengkapi degan Formula MoriCare+ Prodiges, yaitu sinergi (gabungan) nutrisi tepat antara Faktor Kecerdasan Multitalenta, Faktor Pertahanan Tubuh Ganda, dan Faktor Tumbuh Kembang Optimal.

morinaga chil school platinum

Brain Care untuk Faktor Kecerdasan Multitalenta
Morinaga Chil-School Platinum mengandung:
  • Asam Linoleat (AL), Alfa Asam Linolenat (AAL) yang berfungsi sebagai bahan untuk pembentukan AA dan DHA.
  • DHA dan AA yang berfungsi untuk meneruskan rangsangan antar sel syaraf sehingga mempercepat daya tangkap saat proses belajar.
  • Kolin yang berfungsi untuk memperkuat penyimpanan daya ingat di otak saat berpikir, berbicara, gerakan sadar, maupun rangsang sensorik sehingga anak cerdas.
  • Zat Besi yang berfungsi untuk meningkatkan konsentrasi dalam proses belajar anak, terutama dalam menyimak pelajaran.

Body Defense untuk Faktor Pertahanan Tubuh Ganda
Morinaga Chil-School Platinum mengandung:
  • Lactoferin (pertahanan di seluruh tubuh) yang berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan penyakit seperti demam, batuk, dan pilek.
  • Prebiotik (Laktulosa, pertahanan di saluran cerna) yaitu makanan untuk pertumbuhan bakteri baik sehingga pencernaan menjadi sehat, tidak mudah diare, dan sembelit.
  • Probiotik (Bifidobacterium BB 536 dan M-16V, pertahanan di saluran cerna) yaitu bakteri baik yang dapat menekan bakteri jahat sehingga nutrisi terserap lebih baik dan nafsu makan meningkat.

Body Growth untuk Faktor Tumbuh Kembang Optimal
Tumbuh artinya sel organ tubuh bertambah sesuai dengan usianya. Dan kembang artinya peningkatan fungsi dari seluruh sel organ tubuh. Penambahan Premix (campuran) Vitamin dan Mineral yang lebih berkualitas dalam Morinaga Chil-School Platinum akan lebih mudah diserap tubuh untuk membantu tumbuh kembang yang optimal pada anak.

morinaga chil school platinum

Stimulasi: Kenali Kecerdasannya Sejak Dini, Wujudkan Multitalentanya
Layaknya benih tanaman, potensi setiap anak pun berbeda-beda. Maka dari itu mereka membutuhkan stimulasi yang berbeda pula. Agar dapat mengetahui stimulasi yang tepat, tentu orang tua harus mengetahui terlebih dahulu potensi (kecerdasan majemuk) apa yang dimiliki oleh anaknya.


Tidak sulit kok. Apalagi sekarang sudah ada Morinaga Multiple Intelligence Play Plan atau MI Play Plan. MI Play Plan merupakan inovasi dari MoriCare+ Prodiges yang diciptakan untuk membantu dan mempermudah orang tua agar bisa mengidentifikasi dan merencanakan aktivitas bermain yang bermanfaat untuk pengembangan kecerdasannya. MoriCare+ Prodiges, lebih dari sekedar nutrisi atau beyond nutrition, karena memfasilitasi orang tua untuk mengembangkan potensi anak, agar tumbuh menjadi Generasi Platinum yang multitalenta.


Cara menggunakannya sangat mudah.

morinaga mi play plan
  1. Buka website http://morinagamiplayplan.com/.
  2. Lakukan registrasi dengan cara mengisi data mengenai orang tua dan anak.
  3. Memulai identifikasi kecerdasan majemuk anak dengan cara menjawab 64 buah pertanyaan mengenai hasil pengamatan orang tua terhadap perilaku anak sehari-hari.
  4. Membaca dan memahami hasil identifikasi.
  5. Membuat rencana bermain (stimulasi apa saja) yang sesuai dengan profil kecerdasan majemuk anak. Kita bisa mengisi rencana bermain untuk beberapa waktu ke depan. Bisa dicetak juga kok agar lebih mudah digunakan.
  6. Praktikkan rencana bermain bersama anak. Yeay! Kini saatnya bersenang-senang :D
  7. Melakukan evaluasi berdasarkan hasil pengamatan ketika anak diberikan stimulasi.
Seperti ini nih penampakannya.






morinaga mi play plan

 Pengalaman Jav Bersama Morinaga MI Play Plan 
Saya sudah mencoba MI Play Plan untuk Jav. Profil kecerdasan majemuk yang dimiliki Jav yaitu sebagai berikut (diurutkan dari yang paling dominan sampai yang kurang dominan):
  • Kecerdasan musikal
  • Kecerdasan kinestetik
  • Kecerdasan intrapersonal
  • Kecerdasan visual spatial
  • Kecerdasan interpersonal
  • Kecerdasan logika matematik
  • Kecerdasan linguistik
  • Kecerdasan naturalis

Hasil identifikasinya memang cocok loh. Pertama, kecerdasan musikal. Sejak bayi sampai sekarang, Jav suka sekali mendengarkan musik. Baik itu lagu-lagu anak, lagu-lagu di sekolah, juga lagu-lagu soundtrack acara di televisi. Jav senang menyanyikan lagu-lagu anak. Kadang, kalau ada adik sepupunya, mereka biasa karaoke lagu anak sambil berduet, hihihi.... Kadang bergantian juga, yang satu menyanyi, yang satu lagi menari. Begitu juga di sekolah, materi-materi agama seperti rukun iman, rukun Islam, nama-nama nabi, atau nama-nama malaikat, lebih mudah diserap oleh Jav apabila disampaikan dengan cara bernyanyi. Di rumah pun, Jav sering mengulang lagu-lagu yang dia dapatkan di sekolah, tidak tanggung-tanggung diiringi alat musik pula. Perihal soundtrack acara di televisi, Jav sering meminta saya untuk mengunduh lagu-lagu Hi-5, Masha and the Bear, bahkan Go BMX.

morinaga mi play plan

Kedua, kecerdasan kinestetik. Jav sangat menyenangi kegiatan fisik seperti bermain sepeda, bermain bola, dan bermain di playground. Dia juga selalu menikmati kegiatan outbound seperti memanjat tali, menyeberangi jembatan gantung, naik ATV, hingga mencoba flying fox. Jav juga suka permainan-permainan yang melibatkan gerakan tubuh dan diiringi musik seperti senam Bebek Berenang, tarian Gummy Bear, serta tarian Chicken Dance yang pernah dipopulerkan oleh Dono Kasino Indro. Selain itu, di rumah pun Jav memang tidak bisa diam. Harus selalu bergerak, sulit diajak duduk manis. Saking aktifnya, apabila saya perhatikan, dalam waktu sehari, Jav hanya bisa diam ketika sedang tidur atau saat sedang buang air besar, heuheu....

morinaga mi play plan

Ketiga, kecerdasan intrapersonal. Selain mendengarkan musik dan menyanyi, Jav juga senang menari. Dia tidak pernah malu untuk tampil menari di depan umum. Seperti ketika mengikuti lomba fashion show di komplek atau ketika ada lomba joget saat pesta ulang tahun temannya. Keduanya atas inisiatif sendiri. Ini membuktikan bahwa dia percaya diri dan memiliki motivasi yang cukup besar.


Kecerdasan yang kurang dominan pada Jav yaitu kecerdasan naturalis. Hmmm betul juga sih. Kalau diajak menonton acara tentang binatang atau tumbuhan di televisi, dia tidak pernah antusias. Tapi kalau binatang atau tumbuhannya nyata, baru deh dia semangat memperhatikan. Mungkin karena melibatkan kecerdasan kinestetik juga kali ya, menyentuh secara langsung hal yang sedang dipelajari.

morinaga mi play plan

Setelah mengetahui kecerdasan majemuk Jav, saya kemudian menyusun rencana bermain bersama Jav sebagai stimulasi untuk kecerdasan yang dimiliknya. Jadwal dari Morinaga MI Play Plan ini membantu sekali loh. Jav kan anaknya selalu tidak sabaran. Sebelum tidur, dia pasti bertanya pada saya, apa kegiatan kami esok hari. Saya yang santai ini, yang selalu membiarkan segalanya mengalir apa adanya, biasanya hanya menjawab "bagaimana besok saja." Setelah menggunakan Morinaga MI Play Plan ini, persiapan saya menjalani kegiatan bersama Jav menjadi lebih matang.

Kegiatan apa saja? Namanya juga anak-anak, kegiatannya ya bermain dong. Jangan salah loh, ketika bermain, anak-anak juga belajar banyak. Karena memang begitulah fitrahnya, bermain sambil belajar. Lalu kecerdasan majemuk apa saja yang distimulasi? Semuanya. Yang kurang dominan dikembangkan dan yang paling dominan diperkuat lagi. Karena beragam kecerdasan majemuk bekerja sama, tidak bisa bekerja sendiri.

Berikut beberapa kegiatan bermain Jav ketika libur semester kemarin.

Stimulasi untuk Kecerdasan Naturalis
Salah satu cara untuk menstimulasi kecerdasan naturalis yaitu dengan mengajak anak mengunjungi tempat wisata yang berhubungan dengan binatang atau tumbuhan. Kebetulan waktu itu sedang ada pertunjukan lumba-lumba di dekat rumah. Ayahnya Jav mengajak kami untuk melihat ke sana.

morinaga mi play plan

Evaluasi: Awalnya Jav memang terlihat tidak terlalu antusias. Namun ketika kami sudah masuk ke dalam area pertunjukan, Jav langsung penasaran melihat lumba-lumba dari jarak yang paling dekat. Begitupun ketika pertunjukan dimulai, dia mau duduk manis hingga pertunjukan selesai. Jav juga berani loh difoto bersama lumba-lumba.

Stimulasi untuk Kecerdasan Linguistik
Bercerita atau membacakan buku merupakan salah satu cara untuk menstimulasi kecerdasan linguistik Jav. Belanja buku ke toko buku dan membaca buku di rumah sih sudah merupakan rutinitas yang tidak pernah kami lewatkan. Tetapi kami belum pernah membaca buku di perpustakaan. Makanya, kemarin saya mengajak Jav berkunjung ke Perpustakaan Daerah Jawa Barat.

morinaga mi play plan

Evaluasi: Mengajak Jav berkunjung ke perpustakaan merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan. Dia terlihat sangat nyaman berada di antara buku-buku, memilihnya, dan meminta saya untuk membacakannya. Mungkin kunjungan ke perpustakaan ini harus dijadikan kegiatan rutin juga.

Stimulasi untuk Kecerdasan Logika Matematik
Menyusun sesuatu berdasarkan kategori tertentu merupakan salah satu cara untuk menstimulasi kecerdasan logika matematik. Karena Jav sangat suka kegiatan yang berhubungan dengan stiker, maka saya membeli buku stiker dan mozaik stiker untuknya. Untuk buku stiker, Jav harus menempelkan stiker gedung dan kendaraan sesuai dengan tema bagian-bagian kota. Sedangkan untuk mozaik stiker, Jav harus menempelkan stiker warna sesuai dengan angka yang tertera.

morinaga mi play plan

Evaluasi: Tentu saja Jav sangat menikmati permainan ini. Dia sangat suka kegiatan melepas dan menempel stiker. Jav juga tidak kesulitan menempelkan stiker sesuai kategorinya.

Stimulasi untuk Kecerdasan Interpersonal
Mengajak anak untuk bertemu dan berinteraksi dengan orang baru merupakan salah cara stimulasi untuk kecerdasan interpersonalnya. Oleh karena itu, mumpung libur, saya ajak Jav mengikuti kegiatan saya. Naik kendaraan umum, menghadiri launching sebuah tempat fitnes, berkunjung ke dokter gigi, menghadiri acara resepsi pernikahan, dan lain-lain.

morinaga mi play plan

Evaluasi: Jav tidak pernah kesulitan beradaptasi apabila diajak ke tempat baru. Dia tidak pernah malu atau canggung saat bertemu dengan orang baru. Ketika dokter gigi sedang memeriksa gigi saya, Jav ikut memerhatikan bahkan dengan percaya diri 'berbincang-bincang' dengan bu dokter.

Stimulasi untuk Kecerdasan Visual Spatial
Salah satu cara untuk menstimulasi kecerdasan visual spatial anak yaitu dengan mengenalkannya pada bentuk dan warna. Dua di antaranya adalah membentuk benda menggunakan pasir warna dan mewarnai gambar.

morinaga mi play plan

Evaluasi: Jav tidak terlalu suka kegiatan mewarnai. Baru mewarnai dua buah bus saja dia sudah mengaku bosan. Begitu juga dengan pilihan warnanya, kurang variatif. Tetapi tidak begitu ketika Jav membentuk benda menggunakan pasir warna. Jav sangat serius membuat adonan pasir warna mulai dari mencampur pasirnya dengan pewarna, menambah air, dan membentuknya dengan cetakan. Dengan telaten dia mengatur komposisi garam dan air agar bisa dengan mudah dibentuk.

Stimulasi untuk Kecerdasan Intrapersonal
Melatih ketekunan anak untuk menyelesaikan tugas hariannya merupakan salah satu bentuk stimulasi untuk kecerdasan intrapersonal. Oleh karena itu, saya mengajak Jav untuk membuat Papan Kegiatanku.

morinaga mi play plan

Evaluasi: Jav sangat menyukai kegiatan menempel dan menggunting ketika kami sedang membuat Papan Kegiatanku. Begitu juga setelah papannya selesai. Setiap Jav sudah mengerjakan sesuatu, dengan bangga dia akan menunjukkannya pada Papan Kegiatanku.

Stimulasi untuk Kecerdasan Kinestetik
Salah satu cara untuk menstimulasi kecerdasan kinestetik adalah dengan melakukan aktivitas yang memerlukan gerak tubuh. Di sela-sela waktu liburan kemarin, saya mengajak Jav menjajaki tempat wisata baru di dekat rumah. Di sana kami bisa menaiki perahu dayung.

morinaga mi play plan

Evaluasi: Awalnya Jav tidak mau ikut mendayung, mungkin masih beradaptasi dengan kondisi perahunya. Namun lama-kelamaan jadi kepingin juga. Saya ajari dia cara memegang dayung dan menggunakannya. Meskipun kadang cara memegang dayungnya kurang pas, tapi Jav bisa mengikuti instruksi yang saya perintahkan untuk mendayung ke belakang ketika maju atau mendayung ke depan ketika mundur. Waktu itu kami mendayung sekitar setengah jam, lumayan olahraga.

Stimulasi untuk Kecerdasan Musikal
Mendengarkan musik dan mengajak anak bernyanyi sambil memainkan alat musik merupakan salah satu cara untuk menstimulasi kecerdasan musikal. Kebetulan Jav mempunyai CD album Morinaga yang baru. Selain itu, saya juga membuatkan Gitar Kardus untuknya.

morinaga mi play plan

Evaluasi: Sekarang kalau naik mobil, Jav pasti langsung memasang CD album Morinaganya. Sampai-sampai saya dan ayahnya Jav jadi ikut hafal. Ketika saya membuat Gitar Kardus, Jav membantu dalam beberapa bagian, ikut menggunting dan menempel. Kemudian, setelah Gitar Kardusnya jadi, Jav langsung menggunakannya untuk mengiringi dia bernyanyi lagu favoritnya We've Got The Whole World In Our Hands. Walaupun Bahasa Inggrisnya masih belepotan, yang penting tetap percaya diri, hihihi.... Saya rekam videonya, selamat menikmati :)


Berikut keunggulan yang saya rasakan ketika menggunakan Morinaga MI Play Plan ini.
  • Cepat dan mudah digunakan. Cara menggunakannya tidak sulit, cukup klak-klik sebentar, hasilnya sudah bisa langsung keluar.
  • Mudah dipahami. Informasi mengenai hasil identifikasi tidak sulit untuk dimengerti. Orang tua bisa mengetahui urutan kecerdasan majemuk anak dari yang paling dominan sampai yang kurang dominan, mengenali ciri-ciri masing-masing kecerdasan tersebut, dan mengetahui cara-cara untuk menstimulasinya.
  • Lengkap. Dilengkapi dengan rencana dan berbagai macam ide bermain untuk dipraktikkan bersama anak.

morinaga mi play plan

Bagaimana ayah dan bunda yang lain, siap mendidik anak kita untuk menjadi Generasi Platinum yang multitalenta dan siap menghadapi masa depan? Yuk, dicoba Morinaga MI Play Plan-nya ;)

 Kalbe Nutritionals 
Morinaga Chil School Platinum dan Morinaga MI Play Plan ini dipersembahan oleh Kalbe Nutritionals. Kalbe Nutritionals (PT Sanghiang Perkasa) merupakan bagian dari PT Kalbe Farma, Tbk. Kegiatannya fokus pada pengembangan produk nutrisi, dalam rangka mempertajam komitmennya di bidang bisnis makanan dan minuman kesehatan. Kalbe Nutritionals memastikan bahwa dalam setiap pertumbuhan dan perkembangan manusia, produk Kalbe Nutritionals dapat hadir menemani konsumennya agar bisa menikmati hidup melalui produk-produk nutrisi yang berkualitas.

Rangkaian produknya di antaranya seperti Prenagen dan Lovamil untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil dan menyusui. Milna, Morinaga dan Zee untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal buah hati. Entrasol, Nutrive Benecol dan Fitbar untuk meningkatkan kualitas hidup kaum dewasa dan kaum senior, serta Diabetasol untuk kenyamanan hidup kaum Diabetisi.

kalbe nutritionals

~~~

Referensi:
  • http://morinagamiplayplan.com/ 
  • http://www.kalbenutritionals.com/
  • http://www.kalbestore.com/Product/Varian/Susu-Morinaga-Chil-School-Platinum-Moricare
  • Anak Bukan Kertas Kosong - Bukik Setiawan
  • Buletin Morinaga Januari 2011 - Kalbe Nutritionals
  • Newsletter - Moricare+ Prodiges (Perisai Pelindung Tumbuh Kembang Anak Indonesia untuk Menatap Cakrawala Masa Depan)

21 comments :

  1. saya sudah lihat sekilas situs morinaganya...bagus skali... :)

    ReplyDelete
  2. dilahap habis tuh sama si jav, jadi kecerdasannya yg menonjol apa?

    ReplyDelete
  3. Penasaran jadi pengin coba Morinaga Mi Play Plan

    ReplyDelete
  4. Dek Jav banyak sekali aktivitasnya...butuh asupan yang bagus supaya bisa melakukan aktivitas dengan baik...

    ReplyDelete
  5. Kayaknya bagus banget nich buat tumbuh kembang anak ya teh,,,

    Salam kenal dari BLOGGER PULAU SERIBU...

    ReplyDelete
  6. tiap hari bisa bermain dengan kreasi dari MI PlayPlan ya Jav

    ReplyDelete
  7. Wah...bagus ya ada produk Morinaga yang bisa menstimulis perkembangan daya kreasi si anak..

    ReplyDelete
  8. semakin cepat tau potensinya, semakin cepat pula kita bisa mengembangkannya ya mbaaak :)

    ReplyDelete
  9. kok aku jadi pengen nyicip *eh tapi itu kan susu anak anak ya mb

    ReplyDelete