Friday, March 17, 2017

Memberi Karpet Bulu Tebal sebagai Hadiah

karpet bulu tebal

Siapa yang suka melihat kecantikan karpet bulu? Saya sih suka banget. Makanya setiap melewati toko karpet, saya biasanya akan mampir sebentar sekadar untuk melihat-lihat motifnya yang indah, membuat mata nyaman dan terhibur. Serta mengusap permukaannya sambil membayangkan betapa nikmatnya bisa tidur-tiduran di atas bulu-bulunya yang tebal dan lembut. 

Sayangnya, hati ini belum tergerak untuk membawa pulang salah satu karpet bulu tebal tersebut ke rumah. Karena saya mengidap alergi debu. Meskipun sebenarnya sih, enggak masalah memiliki karpet bulu asalkan merawat dan membersihkannya secara rutin. Namun, saat ini mempunyai karpet bulu di kamar atau ruang keluarga belum menjadi prioritas saya. Jadi lebih baik menikmati dari jauh saja dulu.

Tapi setelah dipikir-pikir, sepertinya asyik juga membeli karpet bulu sebagai hadiah untuk orang-orang terdekat. Kayanya masih jarang. 

Hadiah untuk anak yang sedang belajar tidur sendiri
Sudah lama Jav tidur sendiri di kamarnya, sejak usianya tiga tahun. Dulu, dia bisa tidur sendiri sampai pagi. Tapi sejak sekolah dan tahu tentang hantu dari teman-temannya, tengah malam saat terbangun, dia pasti pindah ke kamar saya. Huft!

Baru-baru ini dia meminta saya agar membelikan karpet bulu karakter superhero untuk dipasang di kamarnya, agar serasi dengan seprainya. Namun saya masih menundanya dan menjadikan karpet bulu karakter tersebut sebagai hadiah apabila dia sudah berani tidur sendiri non stop sampai pagi. Semoga dapat berhasil sebelum usianya menginjak tujuh tahun.

Hadiah untuk orang tua pada Hari Raya
Memberi buah tangan untuk orang tua dan mertua pada Hari Raya merupakan salah satu rutinitas yang biasa saya dan suami lakukan sejak menikah. Dari tahun ke tahun, buah tangan yang kami berikan enggak pernah sama, selalu berbeda. Mulai dari buah-buahan, kue, pakaian, hingga perlengkapan ibadah.

Kapan-kapan, kasih karpet bulu ah. Supaya bisa sedikit membantu memberikan penampilan berbeda di rumah ketika orang tua dan mertua mengadakan open house pada Hari Raya. Apalagi sebagian besar orang Indonesia kan memang cenderung lebih senang memoles rumahnya agar lebih rapi dan cantik menjelang Hari Raya. Motif dan ukuran karpetnya tentu saja disesuaikan dengan interior di rumah masing-masing.

Hadiah untuk teman yang baru menikah
Banyak macam hadiah yang bisa diberikan kepada teman yang baru menikah. Apalagi jika teman tersebut langsung mengisi rumah baru bersama pasangannya. Di antaranya yaitu pakaian, voucher, hingga berbagai jenis peralatan rumah tangga.

Selain barang-barang tersebut, karpet bulu bisa dijadikan sebagai alternatif kado pernikahan. Bukan hanya bermanfaat sebagai pengisi ruangan, tetapi juga akan memberikan nilai estetika pada rumah sang pengantin baru. Bahkan kalau mau bergaya lesehan, karpetnya dapat juga ditambahkan dengan bantal-bantal sebagai pelengkap.

Hadiah untuk tetangga yang memiliki kucing peliharaan
Salah satu tetangga saya yaitu pasangan suami istri yang sudah tua. Mereka adalah sosok tetangga yang sangat baik. Setiap saat, ada saja buah-buahan dari kebun di belakang rumah mereka yang dikirim untuk saya. Sukun, jambu batu, jeruk bali, dan lain-lain. 

Sayangnya, saya jarang membalas kebaikan mereka. Karena sudah tua dan memiliki beberapa pantangan, saya khawatir malah mengirim makanan yang salah. Tetapi mereka memelihara beberapa ekor kucing yang lucu-lucu. Mungkin, memberi karpet bulu yang tebal dan nyaman untuk kucing-kucing tersebut bisa sedikit membalas kebaikan mereka.

Bagaimana, teman-teman setuju enggak? Atau justru sudah pernah mempraktikkannya?

2 comments :