Thursday, May 25, 2017

ZenFinity 2017: 10 Alasan Kenapa Saya Ngidam ASUS ZenFone Zoom S

ASUS ZenFone Zoom S


Selain ZenFone Live, produk terbaru ASUS yang dirilis pada acara ZenFinity 2017 adalah ZenFone Zoom S ZE553KL. Produk ini diperuntukkan bagi segmen yang berbeda dengan ZenFone Live. Dibuat khusus untuk para penggemar fotografi. Setelah mengetahui spesifikasinya dan menjajal fitur-fiturnya pada tanggal 16 Mei yang lalu, kesimpulannya saya ngidam ZenFone Zoom S. Idih, mentang-mentang hamil. 

Sebenarnya, ngidam itu mitos atau fakta sih? Dari referensi yang pernah saya baca, ngidam itu katanya sinyal bahwa tubuh membutuhkan kandungan zat/nutrisi yang terdapat pada makanan yang diidamkan tersebut. Nah, begitu juga dengan ZenFone Zoom S ini. Rasa ingin memilikinya muncul karena sesuai dengan kebutuhan saya saat ini. Jadi bukan mengada-ada ya, hihihi pembenaran....

Memangnya emak-emak seperti saya butuh smartphone sekelas ZenFone Zoom S untuk apa sih? Kan bukan fotografer profesional seperti Darwis Triadi, Roy Genggam, atau sederet fotografer terkemuka lainnya. Jauh, hahaha.... Eits, justru karena kemampuan fotografi saya pas-pasan, makanya butuh smartphone berkamera canggih seperti ZenFone Zoom S dengan tagline-nya Built for Photography.

1. Lensa kamera yang inovatif untuk jarak dekat dan jarak jauh
ZenFone Zoom S menggunakan dual-camera system. Terdiri dari dua buah kamera. Yang pertama yaitu kamera utama dengan aperture f/1.7 serta 25mm wide-angle dipadankan dengan sensor Sony IMX362 resolusi 12MP dan ukuran sensor besar yakni 1.4µm pixel (ukuran sensor 1/2.55). Adapun yang kedua yaitu sebuah kamera zoom 59mm 12MP dengan dukungan 2,3x optical zoom serta total 12x zoom.

ASUS ZenFone Zoom S

Apa sih gunanya ada dua kamera begitu? Jadi, kombinasi kedua kamera tersebut membuat ZenFone Zoom S sangat ideal untuk mengambil objek gambar secara umum dan juga makro hingga sedekat 10 cm. Sementara kamera optical zoom sangat baik untuk mengambil objek foto jarak jauh. Dengan adanya dua kamera dengan lensa yang focal length-nya berbeda adalah kemampuannya untuk memungkinkan pengguna berpindah lensa dan membuat foto dalam perspektif yang berbeda.

ASUS ZenFone Zoom S

Sebagai lifestyle blogger, saya membayangkan pasti asyik banget memotret bahan pendukung untuk tulisan di blog menggunakan ZenFone Zoom S. Baik memotret makanan dengan jarak dekat maupun memotret pemandangan secara detail dari jarak jauh. 

2. Teknologi kamera yang cerdas untuk kondisi minim penerangan
ZenFone Zoom S didukung dengan teknologi ASUS SuperPixel Camera yang bisa mengambil foto secara cepat dan jelas pada malam hari atau kondisi low-light. Sensitivitas cahayanya jauh lebih baik dibandingkan dengan smartphone pada umumnya. Yaitu 2,5 kali lebih baik dibanding smartphone flagship kompetitor, dan 10 kali lipat dibandingkan dengan smartphone pada umumnya. 

ASUS ZenFone Zoom S

Berikut komponen yang terdapat pada SuperPixel Camera:
  • Pixel berukuran besar yakni 1,4 micron. Semakin besar ukuran pixel, semakin tinggi pula tingkat sensitivitas kamera terhadap cahaya dan menurunkan grainy atau noise pada foto yang dihasilkan, khususnya foto yang diambil pada lingkungan low-light. ZenFone Zoom S juga memanfaatkan sensor Sony IMX362 dengan sensor sebesar 1/2.55 inci, yang merupakan salah satu sensor terbesar pada kamera smartphone. Hasilnya, kamera tersebut sangat baik di bidang fotografi low-light. 
  • Aperture lensa yang besar yakni f/1.7. Aperture yang besar memungkinkan semakin banyak cahaya masuk ke sensor sehingga hasil foto menjadi lebih terang. Ukuran aperture ini lebih baik dibandingkan dengan kamera smartphone lainnya.
  • Teknologi ASUS SuperPixel. Kombinasi dari ASUS SuperPixel engine hardware dan image digital-signal-processing software meningkatkan sensitivitas cahaya hingga 4 kali lebih baik dengan cara mengontrol level ISO secara cerdas saat memotret, dan menghapuskan noise pada post-shot processing.

Makanya, dengan menggunakan ZenFone Zoom S saat mengambil foto pada kondisi low-light, hasilnya tetap oke. Enggak perlu diedit lagi karena sudah terang dan tajam. Cocok banget nih buat foto sama teman-teman yang kalau difoto suka asal-asalan. Yang penting kumpul, langsung jepret. Enggak peduli cahanya cukup atau kurang.

3. Kamera depan resolusi tinggi untuk selfie sempurna
Enggak kalah dengan kamera belakangnya, kamera depan ZenFone Zoom S merupakan salah satu yang terbaik pada smartphone saat ini. Yaitu menggunakan sensor Sony IMX 214 dengan resolusi 13MP dan aperture lensa sebesar f/2.0 yang mampu mengambil foto selfie resolusi tinggi. Hasilnya foto bisa dibuat dua kali lebih terang. 

ASUS ZenFone Zoom S

Yang lebih keren lagi, kamera depan ini juga memiliki fitur baru yang disebut dengan mode screen flash. Memanfaatkan layar sebagai sumber cahaya pada lingkungan berpencahayaan kurang. Favoritnya semua perempuan nih.

4. Teknologi kamera dengan fokus tercepat untuk berbagai kondisi
ZenFone Zoom S memiliki sistem autofocus ASUS TriTech+ yang sudah ditingkatkan dengan tiga teknologi fokus generasi terbaru. Mampu mendapatkan fokus sangat cepat, hingga 0,03 detik, tercepat di dunia. 

ASUS ZenFone Zoom S

Teknologi tersebut antara lain: 
  • Dual Pixel PDAF. Tiap pixel pada sensor dibagi ke dalam dua seksi phase-detection yang bisa mendeteksi pergerakan subjek dengan menganalisa variasi antara pancaran sinar yang menuju ke kedua sensor. Bekerjasama dengan seluruh 12 juta pixel lainnya yang ada di sensor, ZenFone Zoom S sanggup mendapatkan phase-detection autofocus yang sangat cepat, bahkan dalam kondisi low-light.
  • Second Generation Laser AutoFocus. Teknologi baru yang menawarkan jarak hingga tiga kali lebih baik dibandingkan dengan sistem laser focus standar. Menawarkan kelebihan tersendiri, yakni memotret objek dekat, dalam jarak 1,5 meter.
  • Subject-Tracking AutoFocus. Sistem ini secara cerdas melacak pergerakan objek saat pengguna membidik sehingga ia tidak akan kehilangan fokus. Pelacakan objek aktif secara default baik untuk still image ataupun video.

ASUS TriTech+ akan secara otomatis memilih teknologi terbaik yang akan digunakan, tergantung subjeknya. Seandainya memiliki ZenFone Zoom S, pasti saya bisa mendokumentasikan kegiatan camping anak kemarin dengan lebih baik. Kondisinya gelap dan anak-anaknya enggak bisa diam. Gemas sekali. Rasanya ingin memiliki kekuatan sihir yang bisa membuat mereka beku sesaat, hehehe.... Padahal enggak perlu ilmu sihir, cukup dengan teknologi ASUS TriTech+ saja, hohoho.... 

5. Fasilitas meningkatkan kemampuan fotografi
Saya memamg bukan fotografer profesional, namun asalkan rajin mencari ilmu dan semangat mengutak-atik, saya juga bisa belajar menjadi fotografer yang lebih profesional agak pintar sedikit. 

Karena ZenFone Zoom S menyediakan:
  • RAW File Support. ZenFone Zoom S menawarkan kebebasan pada fotografer untuk memotret dan menyimpan komposisi warna dalam format RAW. File RAW menyimpan data foto yang diambil oleh sensor kamera secara penuh dan sangat ideal untuk dimodifikasi lebih lanjut lewat software editing. Pengguna bisa mengungkapkan detail-detail tertentu di area yang berbayang, atau memulihkan area yang terdampak over exposure dengan degradasi kualitas gambar yang lebih rendah dibandingkan dengan editif file JPEG. Dukungan file RAW ini akan tersedia saat upgrade ke Android 7.0 Nougat.
  • Full Manual Mode. Mode ini memungkinkan pengguna untuk punya kontrol penuh terhadap setting ZenFone Zoom S yang sangat luas. Setting yang dapat diubah antara lain adalah white balance, exposure value (EV), fokus dan setting ISO. Selain itu, pengguna juga bisa memanfaatkan pilihan shutter-speed yang sangat impresif, mulai dari 1/50.000 detik sampai 32 detik. Pada ZenFone Zoom S, mode ini juga memungkinkan pengguna untuk mengabaikan pemilihan kamera otomatis dan memilih antara lensa utama yang 25mm f/1.7 atau lensa zoom 59mm.

6. Baterai tahan lama dan kemampuan reverse charging
ZenFone Zoom S memiliki kapasitas besar mencapai 5.000mAh, merupakan kapasitas terbesar di dunia, di kelasnya. Dikombinasikan dengan prosesor 14 nanometer bertenaga namun efisien Qualcomm Snapdragon 625, baterai tersebut memungkinkan ZenFone Zoom S menembus 6,4 jam saat merekam video 4K UHD atau standby time hingga 42 hari. 

ASUS ZenFone Zoom S

Bayangkan, kamera ZenFone 3 yang mantap banget digabungkan dengan baterai ZenFone 3 Max yang awet banget. Hasilnya adalah ZenFone Zoom S, namun dengan spesifikasi yang jauh lebih dahsyat lagi. Ah, pasti asyik sekali memotret seharian menggunakan smartphone ini. Enggak perlu khawatir kehabisan baterai.

ASUS ZenFone Zoom S

Kapasitas baterai besar milik ZenFone Zoom S juga memungkinkannya berfungsi sebagai powerbank berkecepatan tinggi untuk mengisi ulang perangkat lain lewat kemampuan reverse-charging.

ASUS ZenFone Zoom S

7. Tipis dan ringan
ZenFone Zoom S merupakan smartphone 5,5 inci tertipis dan paling ringan di dunia yang dilengkapi dengan baterai berkapasitas besar 5.000mAh dan dilengkapi dengan dual-camera system. Kepadatan kapasitas baterai tersebut dipasang di dalam full metal chassis yang super tipis, hanya setebal 7,9 milimeter dan bobot hanya 170 gram. Kecil-kecil cabai rawit ya.

ASUS ZenFone Zoom S

8. Cantik dan kuat
ZenFone Zoom S memiliki display 5,5 inci Full HD dengan panel AMOLED serta kecerahan 500cd/m2 untuk tampilan terbaik saat aktivitas outdoor. Tampilan akan terlihat sangat jernih dan kontras serta color gamut lebih dari 100% cakupan warna NTSC. 

ASUS ZenFone Zoom S

ZenFone Zoom S juga merupakan salah satu smartphone pertama yang menggunakan lapisan Corning Gorilla Glass 5 di bagian cover panelnya yang membuatnya 70% lebih kuat saat terjatuh dibandingkan dengan generasi Gorilla Glass sebelumnya. Panel ini juga telah dibuat dan dibentuk sedemikian rupa sehingga pas dengan body smartphone yang cantik dengan balutan aluminium-alloy dengan finishing sanblast. Benar-benar elegan.

ASUS ZenFone Zoom S

9. Performa yang memadai
Namanya juga smartphone, meskipun memiliki kamera yang canggih, tentu bukan hanya digunakan untuk memotret, tetapi untuk keperluan sehari-hari juga. ZenFone Zoom S memiliki performa yang sangat mumpuni. Tetap nyaman dipakai multitasking (menulis draft artikel blog sambil browsing, mendengarkan musik, berkomunikasi melalui aplikasi messenger, mengecek email, melakukan transaksi keuangan, dan lain-lain) atau main games dalam waktu yang lama. 

ASUS ZenFone Zoom S

ASUS ZenFone Zoom S

ASUS ZenFone Zoom S

10. Blue light filter dan sensor fingerprint 
Keduanya merupakan fitur favorit saya pada ZenFone 3 dan ZenFone 3 Max. Layarnya mendukung blue-light filter yang mencegah kelelahan mata saat melihat layar dalam waktu lama. Maklum, saya kan suka menulis draft artikel blog dan membaca ebook di smartphone.

Begitu juga dengan sensor fingerprint yang ditempatkan secara nyaman di bagian belakang smartphone untuk aksesibilitas yang mudah. Setiap ada momen yang pantas diabadikan, saya dapat dengan gesit membuka kamera menggunakan sensor fingerprint tersebut. 

Yup, itulah sepuluh alasan kenapa saya ngidam ASUS ZenFone Zoom S. Doakan semoga kami bisa berjodoh ya. Teman-teman tertarik juga? Harganya Rp 5.999.000 saja. Dengan alasan-alasan yang sudah saya sebutkan tadi, jelas worth it lah ;)

ASUS ZenFone Zoom S

30 comments :

  1. ZenFone Zoom S memang kece, kamera keren, baterainya juga awet

    ReplyDelete
  2. emang bikin mupeng banget.. aku penasaran banget.. semoga yaaa #kotakkayu :p

    ReplyDelete
  3. Kameranya keren pisan mbak :D
    bisa jadi referensi nih...

    ReplyDelete
  4. Waaah... mbak ikut acara ini juga ya? Mantap!

    ReplyDelete
  5. Makin kesini teknologi makin keren aja, kalau ngituin terus gk ada habisnya. Jadi tertarik pengen punya asus lagi..hehe

    ReplyDelete
  6. Aku pengen banget hp ini. Semoga bisa kebeli. Aamiin. hehehe

    ReplyDelete
  7. Ya Allah. . mupeng nih aku. Semoga bisa punya HP ini.

    ReplyDelete
  8. mupeng liat spesifikasinya.. huhu ganti aja gitu ini hp ke ASUS :))

    ReplyDelete
  9. kapasitas baterainya bikin mupeng... plg sebel kl lagi asyik foto2...tau2 low batt... *nangis*

    ReplyDelete
  10. wow, smartphone yang super keren, semoga saya juga bisa beli smartphone ini. penjelasannya legkap beserta spesifikasinya. terimakasih sharingnya mbak.

    ReplyDelete
  11. Nggak diragukan deh produknya ASUS. :D

    ReplyDelete
  12. Saya juga pakai ASUS mbak, suka banget. Batrainya itu loh awet.

    ReplyDelete
  13. Asus bikin mupeng ya teeeh.
    Sering baca dan sekarang jadi nabung buat punya hehehe

    ReplyDelete
  14. Yang lgsg bikin aku tertarik adalah bisa menghasilkan foto terang meski kurang pencahayaan. Karena aku hampir selalu meng-edit semua foto yang aku ambil dengan pencahayaan kurang

    ReplyDelete