Iya, ada dino si dinosaurus di Bandung. Nama tempatnya Papa Dino, katanya sih merupakan taman dinosaurus terbesar di Jawa Barat. Lokasinya yaitu di Kiara Artha Park.
Soft openingnya tanggal 16-30 April 2023. Katanya sampai Lebaran harga tiketnya 25 ribu, sedangkan setelah Lebaran jadi 50 ribu (padahal ternyata sampai sekarang pun harganya masih 25 ribu, heuheu...). Berhubung ingin masuk ke sana dengan harga promo, kami pun mengajak anak-anak hari Rabu tanggal 19 April. Lumayan sambil ngabuburit.
Hari itu kami berangkat pukul setengah 3 dan tiba di Kiara Artha Park pukul 3. Tempat parkir cukup ramai, tapi masih sangat leluasa, enggak penuh banget. Dari tempat parkir, suara dino sudah terdengar, membuat anak-anak semakin antusias dan enggak sabar untuk masuk.
Kami pun langsung menuju ke tempat pembelian tiket. Rashya dan sepupunya yang TK pun harus membeli tiket masuk. Kalau enggak salah dihitung berdasarkan tinggi badan, tapi saya lupa berapa batasnya. Dari setiap tiket yang dibeli, kami mendapatkan gelang kertas, stiker, voucher dan maps, serta air mineral. Lumayan berat, 10 botol air mineral, langsung disimpan di mobil buat buka puasa, hihihi....
Namun, begitu masuk ke dalam, saya kaget dong, "Udah cuma segini doang?" Areanya enggak terlalu besar. Semua bisa dilihat dalam sekali sapuan pandangan mata. Saya berharapnya kan kaya kebun binatang gitu ya, dari satu kandang hewan ke kandang hewan lain ada jaraknya. Ini mah semuanya ada dalam satu area taman.
Mana tempatnya cukup gersang. Ada sih tumbuhan, tapi tanaman hias kecil-kecil gitu. Selain membuat suasananya menjadi kurang mendukung, bikin gerah juga. Untungnya cuaca siang itu sedang agak mendung, jadi sinar mataharinya enggak terlalu terik karena tertutup awan.
Kami pun langsung berkeliling. Rashya yang memang tertarik banget dengan dinosaurus, memerhatikan semua replika dino satu per satu.
Dari segi edukasi, cukup bagus sih. Selain menghibur karena bentuk dan ukurannya yang mirip dengan dinosaurus asli, bisa bergerak, dan mengeluarkan suara, juga menambah pengetahuan karena setiap replika dilengkapi dengan informasi mengenai dinosaurus tersebut.
Sayangnya, karena masih masa soft opening, jenis-jenis dinosaurusnya belum lengkap. Rashya yang hafal banget dengan jenis-jenis dinosaurus pun jadi kecewa, karena dino yang ada di maps enggak sesuai dengan kenyataannya, huhuhu....
Selesai berkeliling, Rashya ingin naik Dino Dokar. Harga tiketnya 50 ribu untuk 2 putaran. Tapi waiting listnya lumayan juga, soalnya cuma 1 dokar yang beroperasi. Sambil menunggu giliran, kami pun salat Asar dulu. Yup, bagi teman-teman Muslim enggak perlu khawatir, ada musala kok di sana.
Dino Dokar |
Waktu itu pukul 4, kepinginnya sih sambil menunggu giliran Dino Dokar sambil menonton Dino Show. Tapi ternyata jadwalnya pukul 5.
Papa Skuter |
Selesai naik Dino Dokar, kami memutuskan untuk keluar. Sebenarnya masih banyak wahana lain. Selain Dino Show, ada Flying Fox dan Virtual 3D juga, tapi Jav ingin main sepeda listrik Papa Skuter di area air mancur Kiara Artha Park. Memanfaatkan promo buy 1 get 1 dari voucher yang dikasih pas beli tiket tadi.
Sebelum pulang, menonton pertunjukan Dancing Fountain dulu |
Masuk ke area air mancur ini harus membeli tiket lagi, yaitu 10 ribu per orang. Hikmahnya, bisa lanjut ngabuburit menonton pertunjukan Dancing Fountain.
~~~
Papa Dino Bandung
Kiara Artha Park
Instagram: @papadinobandung
Wah di Malang udah ada Jatim Park 3 ada Dino Park, ternyata di Bandung juga ada. Memang wisata edukasi seperti ini disenangi banyak orang, termasuk anak apalagi menambah wawasan tentang Dinosaurus. Anak-anak kelihatannya bahagia banget main di sana. Terima kasih informasinya!
ReplyDelete