Monday, June 29, 2015

Puding Telur Ceplok

Percaya tidak? Sampai hari ini, saya belum pernah menyediakan kolak untuk buka puasa di rumah. Suami saya lebih senang berbuka dengan minuman segar. Sedangkan saya, lebih senang berbuka dengan gorengan. Ups, kalau yang ini jangan ditiru ya :D


Sunday, June 28, 2015

Hari Pertama Jav di Sekolah Baru

memilih sekolah

Rasanya baru kemarin, saya mengantar Jav di hari pertama sekolahnya, ketika dia masuk ke playgroup. Bahkan masih terasa bagaimana antusias sekaligus groginya saya ketika itu. Apakah Jav akan mudah beradaptasi dengan teman-teman barunya? Apakah Jav akan merasa nyaman dengan guru-gurunya? Apakah Jav akan betah? Apakah saya akan mudah berbaur dengan orang tua murid lainnya? Dan yang paling membuat dag dig dug, yaitu apakah saya akan tenang meninggalkan Jav di sekolah barunya?

Setahun sudah berlalu. Minggu ini saya mengulangi lagi kegiatan mengantar Jav ke sekolah barunya. Rasa antusias sekaligus grogi itu terulang kembali :D

Tanggal 24 Juni kemarin, Jav sudah mulai masuk sekolah. Sepertinya, lebih cepat daripada sekolah yang lain. Hari itu saya dan Jav tiba di sekolah pukul delapan lebih, terlambat lima belas menit. Tapi kegiatan belum dimulai kok, karena anak-anak baru masih mengantri untuk naik delman. Sudah menjadi tradisi di sekolah ini, bahwa murid-murid barunya disambut dengan cara mengajaknya berkeliling komplek menggunakan delman. Jadi, setelah Jav mendapatkan tanda pengenal, dia langsung ikut antri juga. Jav senang karena ketika naik delman kebagian duduk di depan :)

Naik delman :)
Anak-anak yang sudah selesai naik delman, bisa menunggu sambil bermain di playground. Kebetulan ada anak tetangga yang sekolah di sini juga. Jadi kemana-mana, mereka berdua menempel terus, hihihi....

Mainan favorit Jav
Pukul sembilan, anak-anak diajak untuk berkumpul di depan panggung. Sambutannya tidak lama-lama, singkat saja. Setelah perkenalan dengan semua personel di sekolah, acara kemudian dilanjutkan dengan permainan konsentrasi dan gerak badan. Segar lagi deh :) Lalu pertunjukan pun dimulai, yaitu penampilan para guru yang menceritakan tentang kisah perjalanan hijrah Rasulullah. Seru, tapi mungkin karena suaranya yang kurang keras, perhatian Jav pun mulai teralihkan. Akhirnya malah bercanda terus sama temannya T_T

Ketika masih fokus menonton pertunjukan

Mulai mengganggu temannya :D
Rupanya, setelah jalan-jalan menggunakan delman dan pertunjukan dari para guru, masih ada lagi kejutannya. Murid-murid lama masuk ke dalam kelas masing-masing, membawa kado yang sudah disiapkan dari rumah, lalu memberikannya kepada murid-murid baru. So sweet ya :D

Dikasih kado sama murid lama
Baru deh terakhir, semua murid berkumpul dengan wali kelasnya masing-masing untuk berkenalan dengan teman-teman baru. Sayang, karena tidak mendapatkan kado incaran, Jav jadi marah dan tidak mau berkenalan dengan teman-teman lain. Jav memang hobi mengoleksi Tomica, khususnya miniatur mobil yang aslinya beredar di Indonesia. Makanya, Jav berharap sekali bisa dapat Tomica, eh malah dapat buku. Pundung deh :D

Hmmm.... Memang salah satu tujuan saya menyekolahkan Jav di sini ya itu, untuk membantu saya agar bisa mengarahkan Jav mengelola emosinya. Mudah-mudahan hasilnya bisa sesuai dengan harapan. Karena sebelum memutuskan untuk menyekolahkan Jav di sini, saya dan suami sudah memikirkannya masak-masak. Berikut beberapa faktor yang menjadi bahan pertimbangan kami:
  • Islami.
  • Jarak antara rumah dan sekolah yang tidak terlalu jauh.
  • Biaya yang tidak terlalu mahal.
  • Fokus utama pada perkembangan kemampuan emosi dan sosial anak, bukan hanya pada kemampuan kognitifnya saja.
  • Didampingi oleh psikolog anak.
  • Terdapat kegiatan parenting rutin untuk menambah pengetahuan orang tua.
  • Peraturan yang jelas (bekal makanan sehat dan lain-lain).
  • Fasilitas yang memadai.

Kalau teman-teman, pertimbangan apa yang dijadikan bahan dalam memilih sekolah untuk anak? :)

Friday, June 26, 2015

Rasa Haru dan Gelisah dalam Acara Perpisahan Sekolah

perpisahan sekolah

Acara perpisahan sekolah memang selalu mengharukan. Begitu juga acara perpisahan sekolah Jav yang diadakan dua minggu yang lalu.

Karena muridnya sedikit (8 orang saja), maka sekolah Jav menumpang acara perpisahan di sekolah tetangga (yang muridnya ada 70 orang). Pertimbangannya, supaya banyak yang menonton. Saya sih ikut saja bagaimana baiknya, yang penting Jav mempunyai pengalaman tampil di depan umum.

Acara perpisahan tersebut diadakan hari Minggu. Tetapi hari Jumatnya (saat pembagian rapot), Jav malah sakit :( Rasanya sedih sekali. Memang sih kalaupun Jav tidak bisa tampil, tidak akan menjadi masalah. Toh, Jav mah hanya penggembira, tidak ikut diwisuda. Tapi ya, masa sih, Jav tidak bertemu teman-temannya di pertemuan terakhir. Soalnya Jav kan mau pindah sekolah. Untungnya, kondisi Jav terus membaik. Sehingga akhirnya bisa ikut acara perpisahan.

Ketika sampai di lokasi, saya sempat mengintip rundown acara yang dipegang oleh salah satu panitia. Wow, saya langsung shock karena hari itu terdapat 27 penampilan yang akan mengisi acara pentas seni. Hmmm, terbersit rasa penasaran, memangnya anak-anak tidak akan bosan? Apalagi acara yang seharusnya dimulai pukul delapan pun, terlambat karena menunggu ketua yayasan yang belum tiba. Weleh weleh....

Ketua yayasan akhirnya sampai di lokasi pukul setengah sembilan. Tapi seperti yang sudah saya perkirakan, acara pentas seni tidak langsung dimulai karena ketua yayasan dan ketua RW menyampaikan sambutan terlebih dahulu. Isinya memang bagus sekali untuk para orang tua. Tapi waktunya terlalu lama, kan kasihan anak-anak. Jav sih anteng makan nasi kotak yang dibagikan, padahal di rumah sudah sarapan. Mamayu mungkin, makannya banyak baru sembuh dari sakit, hihihi....

Setelah pemberian sambutan, acara dilanjutkan dengan pengumuman wisudawan dan wisudawati terbaik (murid yang lulus TK) serta santriawan dan santriawati terbaik (murid yang naik dari TK A ke TK B). Mereka dipanggil ke atas panggung untuk mendapatkan piala dan hadiah. Tapi, mungkin agar semuanya merasa spesial, maka semua anak (termasuk Jav) dipanggil juga ke atas panggung. Namanya disebutkan satu per satu, dan mendapatkan bingkisan berisi Al-Quran. Terbayang kan, lamanya seperti apa.

Ternyata prosesi pelepasan masih dilanjutkan dengan acara sungkem. Beberapa anak perwakilan murid duduk bersimpuh di hadapan gurunya masing-masing. Wuih, musik dan kata-kata pengiringnya benar-benar membuat terharu. Kemudian anak-anak itu bersama-sama menyanyikan lagu 'Terima Kasih Guruku' sambil membawa setangkai bunga. Terakhir, bunga tersebut mereka berikan kepada gurunya.

Air mata saya sampai ikut menetes loh ketika mengabadikan momen tersebut. Jujur, saya mengacungkan dua jempol untuk acara prosesi pelepasan yang mengharukan ini. Tapi, melihat bagaimana anak-anak Jav mulai lelah dan bosan, saya jadi gelisah juga. Jav gitu loh. Dia mana tahan duduk/berdiri manis lama-lama.

Akhirnya pukul setengah sebelas, acara pentas seninya baru dimulai. Jav dan teman-temannya tampil pukul sebelas. Hasilnya pabaliut, soalnya tidak pernah serius kalau diajak latihan :))

Setelah teman-teman lain dari sekolah Jav selesai tampil juga, kami langsung pulang. Bukannya tidak ingin menyaksikan penampilan anak lain yang lucu-lucu. Energinya sudah habis sih sama acara prosesi pelepasan :p

Kalau acara perpisahan sekolah TK di tempat teman-teman bagaimana? Apa ada acara sambutan dan prosesi pelepasan yang waktunya berjam-jam juga?

Wednesday, June 24, 2015

Munggahan: Ajang Silaturahmi dan Saling Memaafkan

munggahan

Alhamdulillah ya, hari ini sudah masuk hari ke-7 saum Ramadan. Bagaimana puasanya? Masih semangat kan ;)

Saya mau cerita tentang munggahan nih, tradisi masyarakat Sunda dalam menyambut Bulan Ramadan. Munggahan berasal dari kata unggah yang artinya pindah atau naik. Dalam konteks ini, berarti perpindahan dari Bulan Syaban ke Bulan Ramadan--bulan yang penuh berkah. Kegiatannya biasanya dilakukan tepat sehari sebelum Bulan Ramadan. Acaranya yaitu kumpul-kumpul, makan-makan, dan maaf-maafan bersama keluarga.

Tahun kemarin sih semuanya berkumpul, keluarga saya, keluarga adik, dan keluarga mertua juga ikut. Tempatnya di saung milik orang tua. Menu utamanya, sate kambing dan sate ayam. Masing-masing membawa menu tambahan sesuai dengan kemauannya kemampuannya. Waktu itu saya bawa apa ya? Sepertinya nasi deh, yang paling mudah membuatnya, hihihi....

Tapi tahun ini berbeda. Karena munggahan kemarin jatuhnya pada hari kerja, maka kami tidak mengadakan acara khusus. Suami belum pulang. Adik dan keluarganya juga masih di luar kota. Yang ada hanya kami bertiga, saya dan kedua orang tua saya. Eh ditambah Jav jadi berempat :D Kami makan malam seperti biasa. Tapi sebelum bubaran untuk salat Tarawih, tetap ada acara maaf-maafan dulu.

Yang lumayan berkesan di tahun ini yaitu acara botram (makan-makan) bersama ibu-ibu di komplek. Kegiatannya diadakan seminggu sebelum Bulan Ramadan. Pertimbangannya, karena kalau diadakan sehari sebelum Bulan Ramadan, khawatir akan mengganggu acara keluarga.

Sempat deg-degan dan bingung, makanan apa ya yang akan saya bawa. Karena idealnya, botram itu kan membawa makanan masing-masing untuk dikumpulkan dan dimakan bersama-sama. Sempat terpikir untuk beli saja. Soalnya saya tidak pede membawa makanan hasil masakan saya untuk ditukar dengan makanan hasil masakan para ibu-ibu yang sudah senior di dapur. Tapi, untungnya Ibu RT menginstruksikan agar kami tidak perlu membawa apa-apa. Fiuh.... Tempat dan dananya disediakan oleh Ibu RT. Sedangkan yang memasaknya, salah satu tetangga yang memang sudah terkenal jago memasak.

Ini adalah pertama kalinya saya ikut acara ini, karena kebetulan waktunya memang cocok. Itupun saya datang agak terlambat karena menjemput Jav ke sekolah dulu. Ketika saya datang sih, acara utamanya belum dimulai, masih ngobrol-ngobrol santai membicarakan gosip isu-isu hangat yang terjadi di komplek, seperti masalah air bersih serta uang sahur untuk pertugas keamanan dan petugas kebersihan. Ternyata lumayan banyak juga yang ikut meramaikan. Dari sekitar 50 kepala keluarga, ada tiga per empatnya yang datang.


Baru deh, setelah masuk waktu makan siang, acara makan-makannya dimulai. Menunya sederhana saja, tapi sangat nikmat. Ada nasi liwet, ayam goreng, tumis tahu, serta tidak ketinggalan sambal, lalap, dan kerupuk. Minumannya ada jus kuini yang segar. Pencuci mulutnya ada buah semangka dan pisang. Wuih, nikmat banget deh, siang-siang, makan sambil ngobrol sama ibu-ibu :D Terakhir, kegiatan ini ditutup dengan acara salam-salaman dan maaf-maafan.

Kalau teman-teman, bagaimana cerita munggahan-nya? :)

Tuesday, June 23, 2015

Boci Trace Alphabet: Belajar Menulis dengan Cara yang Menyenangkan

belajar menulis
Masih ingat Alphabet Road, mainan Jav berupa gambar huruf-huruf berbentuk seperti jalan yang bisa digunakan sebagai alas tempat dia menjalankannya mobil-mobilannya?

Jav senang sekali memainkannya. Bisa anteng main selama berjam-jam puluhan menit. Tanpa Jav sadari, ketika dia membawa mobil-mobilannya menyusuri jalan, dia sedang belajar menulis huruf juga. Tapi sayang, alas tersebut cenderung kurang asyik untuk dibawa bepergian. Karena waktu itu, saya mencetaknya di atas kertas ukuran A4. Hurufnya pun baru tiga, huruf-huruf yang menyusun namanya saja :D


Rencananya, saya ingin mencetak lagi Alphabet Road ini dari huruf A sampai Z, tapi dengan ukuran yang lebih kecil. Supaya lebih lengkap dan bisa dibawa untuk pergi juga.

Rupanya, sebelum rencana tersebut terlaksana, saya menemukan sebuah aplikasi yang mirip sekali dengan Alphabet Road. Judulnya Boci Trace Alphabet.

belajar menulis
Aplikasi ini dapat digunakan oleh anak berumur 2-4 tahun untuk belajar menulis huruf. Tokoh utamanya bernama Boci, seekor bunglon yang penuh rasa ingin tahu dan senang sekali bertualang untuk melihat keindahan dunia. Kali ini Boci dan teman-temannya mengajak anak untuk jalan-jalan menggunakan berbagai jenis alat transportasi, sambil belajar menulis tentunya.

Berikut beberapa hal yang saya sukai dari aplikasi ini.
  • Gambarnya bagus...
  • Warnanya cerah, tapi tidak membuat sakit mata
  • Didukung dengan suara-suara yang menarik
  • Terdapat dua pilihan bahasa (Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris)
  • Terdapat tiga pilihan permainan (Ayo naik kereta bersama Boci, Ayo berlayar bersama Miau, Ayo terbang bersama Kato)
  • Hurufnya besar dan kecil sekaligus
  • Disertai dengan bunyi pelafalan hurufnya






Ketika saya memperlihatkan aplikasi ini, Jav sangat tertarik. Dia langsung mencobanya. Bibirnya tersenyum karena setiap dia menekan gambar para tokoh dan alat transportasi di halaman depan, muncul suara-suara. Membuat kami merasa seakan-akan berada di tengah taman bermain.

Wajahnya kemudian berubah serius ketika jari telunjuknya mulai membawa kereta, kapal, atau pesawat menyusuri berbagai huruf alfabet. Seru, karena saat naik kereta bersama Boci, ada suara keretanya. Begitu juga ketika berlayar bersama Miau, ada suara airnya. Kadang Jav juga tertawa bahagia ketika Miau dan Kato memberi apresiasi setiap dia berhasil menulis lima buah huruf.

Selain menyenangkan, permainan ini juga bermanfaat untuk perkembangan Jav. Karena:
  • Melatih motorik halus.
  • Melatih belajar menulis huruf dengan baik dan benar.
  • Menambah wawasan mengenai hewan dan alat transportasi melalui indra penglihatan dan indra pendengaran.
  • Meningkatkan kemampuan berbahasa, karena setiap Jav mencoba permainan ini, saya selalu mendampinginya sambil mengajak Jav menyebutkan kata-kata apa saja yang diawali oleh huruf-huruf yang sudah ditulisnya.



Saya jadi penasaran dengan aplikasi lain dari seri Petualangan Boci ini. Download ah....

~~~

Boci Trace Alphabet dari Rolling Glory
Bisa di-download di sini
Website: petualanganboci.com

Monday, June 22, 2015

Dilema Memilih Hadiah untuk Guru

hadiah untuk guru

Ada yang berbeda di pertengahan tahun ini. Akhir tahun ajaran kemarin merupakan kali pertama bagi saya merasakan galaunya mencari hadiah untuk guru di playgroup-nya Jav.

Sebenarnya, saya bersama orang tua murid lain sudah memberikan 'sesuatu' untuk kedua guru yang mengajar Jav dan teman-temannya. Kebetulan, uang kas POMG yang sejak awal tahun ajaran dikumpulkan untuk keperluan seminar/pelatihan para guru, masih ada sisanya.

Sejak dulu, saya tidak pernah berpikir untuk memberi hadiah pada guru-guru Jav. Toh, memang sudah kewajiban mereka kan menjadi orang tua kedua Jav di sekolahnya. Namun akhirnya saya berubah pikiran. Karena tahun ini Jav pindah sekolah, maka saya berencana untuk memberikan 'bingkisan kecil' untuk guru Jav.

Memang sih yang seperti ini bukan hal yang wajib. Tapi, hak saya juga kan kalau memang ingin memberi. Mengingat bagaimana Jav selalu merepotkan keduanya, saya ingin memberikan sedikit kenang-kenangan untuk mereka. Karena saya melihat sendiri, bagaimana mereka harus lari-lari mengejar Jav yang sering kabur ke luar pagar, atau bagaimana mereka begitu sabar menenangkan Jav yang sedang marah. Ya, sebagai tanda terima kasih. Suami pun sudah setuju.

Masalah mulai muncul ketika saya harus memilih barang apa yang akan diberikan kepada mereka. Seingat saya, sejak TK hingga lulus S2, orang tua saya tidak pernah memberikan hadiah untuk wali kelas maupun untuk dosen wali saya. Eh, pernah sih sekali, memberikan kenang-kenangan untuk dosen pembimbing tugas akhir. Itupun karena setelah saya lulus, beliau langsung berangkat ke Belanda.

Setelah berkeliling di dunia maya, saya mendapatkan beberapa jenis calon hadiah yang bisa dipilih (pastinya barang yang awet), di antaranya:
  • Barang sehari-hari yang dipersonalisasi, seperti notebook atau gantungan kunci. Harganya memang tidak seberapa. Tapi seandainya dipakai setiap hari, Bu Guru pasti ingat terus sama Jav.
  • Barang hasil buatan Jav sendiri, seperti buket bunga yang dibuat dari pensil.
  • Buku, seperti Finnish Lessons yang ditulis oleh Pasi Sahlberg. Pertimbangannya, kedua guru Jav ini suka membaca. Kemudian, apabila ilmunya diamalkan dan bermanfaat, kan saya juga bisa kecipratan pahalanya, hihihi....
  • Mukena. Mumpung bulan Ramadhan. Supaya bisa dipakai untuk salat Tarawih dan Salat Ied :)
  • Barang fashion yang bisa dipakai untuk pergi bekerja (mengajar), seperti pakaian, tas, dompet, dan sepatu.
gantungan kunci untuk guru

Rupanya suami (dan ibu saya) kurang setuju dengan tiga pilihan pertama yang saya ajukan. Menurut mereka, ketiga jenis barang itu kurang lazim dijadikan hadiah di daerah kami, karena nilai materinya yang tidak seberapa. Terlalu biasa.

Karena khawatir hadiah yang saya berikan dianggap tidak layak, serta waktu yang kian mendesak akhirnya kami memilih opsi terakhir, yang lebih umum. Sebetulnya saya merasa kurang nyaman ketika harus memilih barang yang sifatnya pribadi seperti itu, takut tidak sesuai dengan selera. Untuk menyiasati hal tersebut, saya usahakan memilih warna yang netral dan model yang simpel (sesuai dengan kepribadian Bu Guru).

Kalau teman-teman bagaimana? Bagi dong pengalamannya untuk saya yang newbie ini :D


Saturday, June 20, 2015

Bumbu Padang Restumande: Mudahnya Membuat Masakan Ala Resto Padang

bumbu padang instan restumande
Saya versus Bumbu Dapur
Sejak masih gadis, saya memang tidak terlalu pandai dalam hal masak-memasak. Padahal sebagai perempuan, saya kepingin sekali bisa jago memasak. Pasti keren sekali seandainya saya mempunyai kemampuan untuk mengetahui resep makanan hanya dengan mencicipinya. Sedihnya, jangankan bisa seperti itu--menyebutkan bumbu apa saja yang sudah diolah, bumbu yang masih dalam bentuk asli pun sebagian besar saya tidak tahu namanya.

Jadi ingat, ketika sedang ujian praktikum Biologi di SMA, saya benar-benar merasa clueless saat harus menyebutkan nama berbagai macam rimpang. Untung ada mantan pacar yang mau membantu memberi tahu jawabannya dari balik jendela, hihihi....

Saya dan Masakan Padang
Alhamdulillah, sekarang sih kalau hanya membedakan yang mana jahe, kunyit, lengkuas, kencur, daun jeruk, daun salam, atau batang serai mah bisa lah :p Tapi ya itu, saya tahunya yang umum-umum saja. Makanya, sehari-hari, masakan saya pasti yang simpel-simpel.

Padahal saya dan suami pecinta berat masakan asli nusantara loh. Tahu sendiri kan, masakan Indonesia itu selalu full rempah. Misalnya masakan Padang. Favorit saya semua tuh, mulai dari rendang, gulai otak, gulai cincang, ayam pop, sampai sate dan sotonya. Selain saya merasa buta dengan bumbunya, saya yang pemalas ini juga merasa cara pembuatannya cukup ribet. Jadi, kalau sedang kepingin makan masakan Padang, mending beli saja lah.

Tapi nih, dua hari pertama bulan Ramadhan ini, saya mencoba menyajikan masakan Padang di rumah. Namanya juga masih adaptasi, supaya semangat sahurnya, saya sengaja menyediakan menu masakan yang begitu menggugah selera. Selain sayur dan buah, saya juga menyiapkan Rendang Padang untuk sahur hari pertama, Gulai Iga untuk buka puasa hari pertama, dan Ayam Panggang untuk sahur hari kedua.

Percaya, tidak? Ternyata saya bisa loh mengolah masakan Padang dari dapur saya sendiri. Ibu saya sih tidak percaya :)) Beliau memang tahu kalau kemampuan memasak saya sudah meningkat, "Tapi membuat masakan Padang? Masa sih?" mungkin begitu ucapnya di dalam hati ketika saya mencoba menafsirkan arti dari tatapan matanya.

"Ih, si Mamah teh meni enggak percaya. Lia sendiri atuh yang bikin, siapa lagi? Kan waktu itu beli iganya bareng sama Mamah," saya berusaha membela diri. Ibu saya pun akhirnya mengangguk percaya.

Tapi tidak lama kemudian, saya langsung mengaku. Takut durhaka ah bohong sama orang tua :D Saya pun menjelaskan bahwa di rumah, saya mempunyai stok rendang kemasan dan bumbu padang instan dari Restumande.

Rendang Padang
Sahur hari pertama memang paling cocok menyajikan rendang kemasan dari Restumande ini. Sangat praktis, sehingga saya bisa mengolahnya meskipun dengan mata yang masih setengah terpejam, hahaha....

rendang kemasan restumande
Saya sangat terkesan ketika pertama kali melihat kemasan rendang--dan bumbu padang--dari Restumande ini. Rapi! Disegel plastik dan karton dusnya dilem rapat. Lalu ketika dibuka, saya mendapatkan rendang tersebut terkemas manis dalam plastik food grade yang kedap udara yang dilapisi kertas aluminium foil. Pantas saja, rendang ini bisa tahan hingga 459 hari. Memang cocok deh untuk dibawa bepergian.

Rendang kemasan 300 gr ini berisi 5 potong rendang yang bisa langsung disantap atau dihangatkan terlebih dahulu. Saya menghangatkannya dengan cara merebusnya dalam plastik food grade-nya selama 3 menit saja. Selanjutnya, tinggal disajikan bersama dua piring nasi hangat.

Rasanya? Spesial! Bumbunya benar-benar otentik, rasa rempahnya sangat kaya sekali. Dan, karena pilihan rasanya yang spicy, maka rasa pedasnya pun cukup menonjol. Suka....  Buat yang tidak suka pedas, bisa coba yang original-nya.

rendang kemasan restumande

Gulai Iga
Untuk membuat gulai iga, saya menggunakan bumbu Gulai Cincang Restumande. Kebetulan, saya baru saja belanja iga sapi di Kosambi. Jadi, saya ganti deh daging sapi cincangnya dengan iga.

bumbu padang gulai iga restumande

Selain menyiapkan iga dan Bumbu Padang Restumande, saya hanya perlu menambahkan minyak, santan dan air! Bumbu basah (terdiri dari 8 macam rempah) dan bumbu kering (terdiri dari 16 macam rempah), hingga daun jeruk dan daun kunyitnya sudah tersedia di dalam kotak. Wuih, akhirnya saya tahu juga bentuk daun kunyit itu seperti apa, hihihi.... Oiya, bumbu keringnya  berfungsi untuk mengurangi pengaruh buruk dari santan loh. Jadi bisa makan masakan Padang tanpa ada rasa khawatir ;)

Cara pengolahannya pun sangat mudah. Ikuti saja petunjuk yang terlampir di dalam kemasan. Tumis bumbu basah bersama daun jeruk dan daun kunyit. Kemudian tambahkan air, daging, bumbu kering, dan santan. Lalu masak hingga dagingnya empuk dan bumbu meresap. Hmmm, saya tidak menyangka loh, bahwa membuat masakan Padang ternyata bisa begitu mudah, semudah memasak mi instan, hihihi....

Pssst, supaya bisa empuk, daging iga harus direbus menggunakan api kecil selama dua jam. Berhubung tidak mau repot, sebelum dimasak, saya sih merebus terlebih dahulu daging iganya menggunakan panci tekan selama sekitar 30 menit. Lumayan, kaldunya bisa dipakai untuk kuah bakso ;)

Hasilnya? Enak.... Kuahnya kental dan bumbunya lekoh banget! Pedasnya pun nendang sekali. Membuat suami saya makannya nambah lagi dan lagi :)

bumbu padang gulai iga restumande

Ayam Panggang
Saya menggunakan Bumbu Bakar Restumande. Tadinya sih ingin membuat cumi bakar, tapi tukang sayur keliling langganan di komplek sedang libur berjualan. Ya sudah, pakai ayam saja, yang ada di kulkas.

bumbu padang ayam bakar restumande
Kali ini, saya hanya perlu menambahkan minyak, santan, air, dan jeruk nipis. Mengolahnya pun tidak kalah mudah. Tumis bumbunya. Kemudian tambahkan air, ayam, santan, dan perasan jeruk nipis. Masak hingga bumbu menyerap. Terakhir, panggang di dalam oven. Agar bumbunya menyerap, selama dimasak, tutup pancinya. Buka sesekali saja untuk mengaduk ayamnya sehingga bumbunya merata.

Terharu.... Tanpa perlu menghabiskan waktu mencari dan membeli bumbu serta tanpa harus repot menguleknya, saya bisa menyajikan ayam bakar yang lembut dan gurih. Bayangkan, ada 29 macam rempah dalam bumbunya! Tidak mungkin kalau saya sendiri yang membuatnya :)) Aromanya? Jangan ditanya. Meskipun masih dipanggang di dalam oven, harumnya sudah menguar ke seluruh penjuru rumah.



bumbu padang ayam bakar restumande

Rendang Kemasan dan Bumbu Padang Restumande
Rendang dan bumbu hasil racikan Pak Amril--owner Restumande yang asli Padang--ini memang mantap. Benar-benar memanjakan konsumennya. Sesuai sekali dengan tagline-nya "Hidangan Padang Asli dari Dapur Sendiri". Padahal tujuan awalnya yaitu agar istrinya yang asli Sunda bisa dengan mudah membuat masakan Padang loh. Romantis banget ya :)

rendang dan bumbu padang praktis, sehat, halal

Rasanya gurih dan otentik khas masakan Sumatera Barat sana. Sehat karena tanpa MSG dan alami karena tanpa bahan pengawet. Tapi produknya tetap bisa tahan lama loh, karena kemasannya yang higienis dan kedap udara. Makanya, setelah kemasannya dibuka, bumbu ini hanya tahan selama seminggu di dalam kulkas. Cara pengolahannya begitu mudah dan praktis. Serta sudah memiliki sertifikat halal. Dan yang paling penting, harganya pun cukup terjangkau.
  • Rendang sapi original: Rp 78.000
  • Rendang sapi spicy: Rp 80.000
  • Rendang ayam fillet original: Rp 63.000
  • Rendang ayam fillet spicy: Rp 65.000
  • Bumbu padang (bumbu rendang, bumbu gulai cincang, bumbu gulai ayam, bumbu gulai ikan/kepala kakap, bumbu gulai tunjang, bumbu bakar, bumbu asam padeh): Rp 22.500

Oiya, masih ingat lirik lagu anak yang pernah dipopulerkan oleh Enno Lerian ini?
Mau makan di restoran Padang
Bukan berarti harus ke Padang
Cukup ada di sini dekat kita sendiri
Kita tinggal menikmati
Sepertinya harus diperbaharui nih liriknya.
Mau makan gulai cincang dan rendang Padang
Bukan berarti harus ke restoran Padang
Cukup ada di sini rumah kita sendiri
Kita bisa masak sendiri
Hihihi.... Karena sekarang, dengan Bumbu Padang Restumande, siapapun bisa membuat masakan Padang sendiri di rumahnya ;) Harus beli yang banyak nih untuk persediaan di rumah, hohoho....

~~~

Rumah Makan Restumande
Jalan Brigjen Katamso 64, Bandung
SMS/WA: 08562306040
Pin BB : 5755BC09
FB : Rendang Kemasan Restumande
Twitter: @Restumande dan @BumbuPadang
Instagram: @Restu_mande 
Website: www.restumande.com

Wednesday, June 17, 2015

Tips Balita Tidur Nyenyak Ala Ayah dan Bunda Jav


Salah satu hal yang dapat membuat pagi saya terasa menyenangkan yaitu sapaan dan pelukan 'selamat pagi' dari Jav :)

Anak yang bangun dengan ceria, berawal dari kualitas dan kuantitas tidurnya. Tidur yang cukup, sangat penting untuk balita karena tidak hanya akan mempengaruhi emosinya, tetapi juga pertumbuhan fisik dan kecerdasannya. Sebaliknya, apabila tidurnya tidak cukup, selain rewel, anak juga akan merasakan dampak buruknya.


Oleh karena itu, sebagai orang tua, penting untuk memastikan agar anak bisa tidur dengan cukup. Dari segi kuantitas, kebutuhan waktu tidur anak bervariasi sesuai dengan usianya. Sedangkan dari segi kualitas, bisa diperhatikan melalui ciri-cirinya.


Agar kuantitas dan kualitas tidur Jav selalu terjaga, saya dan ayahnya Jav mempunyai tips yang biasa dipraktekkan di rumah.


1. Perut yang kenyang
  • Saya selalu membiasakan Jav untuk makan teratur. Tiga kali makan besar dan di antaranya dua kali makan camilan. Sebelum tidur, Jav harus sudah makan dan minum, maksimal pukul tujuh.
  • Kalau ayahnya Jav, tidak masalah apabila Jav masih ingin makan camilan dan minum susu. Yang penting, sebelum tidur, tidak lupa sikat gigi dan buang air kecil dulu.
2. Badan yang bersih
  • Bagi saya sih, mandi sore saja sudah cukup, toh diam di rumah ini :D
  • Tetapi bagi ayahnya Jav, mandi sore saja belum cukup. Jadi, sebelum tidur, badan Jav biasanya dilap lagi.
3. Tempat tidur yang nyaman
  • Bagi saya tempat paling nyaman untuk tidur itu ya di kasur di dalam kamar. Seprainya dingin, karena tidak dipakai seharian. Favorit Jav banget.
  • Tapi kalau ada ayahnya, Jav lebih senang tidur di ruang keluarga. Setelah pulas, baru deh digotong ke dalam kamar.
4. Antisipasi gangguan
  • Yang saya lakukan misalnya mengatur ponsel dalam mode silent dan meredupkan penerangan.
  • Ayahnya Jav sih simpel. Tidak mau mengobrol dengan saya, apabila sudah waktunya Jav untuk tidur :))
5. Kegiatan yang menenangkan
  • Bersama saya sih kegiatannya beragam. Mulai dari mengobrol, membaca belasan buku cerita, sampai mendengarkan ayat suci Al-Qur'an. 
  • Bersama ayahnya, cukup mengobrol sambil dibelai sebentar, asal dipeluk, langsung deh Javnya tidur pulas. Ajaib.
6. Menahan diri
  • Saya berusaha menahan diri untuk tidak memeluk badan dan menciumi wajah Jav yang menggemaskan ketika dia sedang tidur. Apabila benar-benar tidak tahan, saya akan melakukannya dengan sangat lembut.
  • Kalau ayahnya Jav paling tidak tahan untuk memperbaiki posisi tidur Jav apabila terlihat tidak nyaman. Dia pun melakukannya dengan sangat hati-hati.
7. Mengusir nyamuk
Untuk urusan ini sih, kami kompak. Pokoknya kamar dan rumah harus steril dari nyamuk. Berikut caranya: 
  • Menutup pintu dan jendela. 
  • Menyingkirkan pakaian di balik pintu. 
  • Senjata pamungkas. Jav tidak suka pakai selimut. Apabila dipakaikan selimut, kakinya refleks menendang-nendang selimut itu T_T Pakai obat nyamuk semprot? Biasanya membuat alergi saya kambuh, sesak napas :( Pakai raket nyamuk? Bebas nyamuk, tanpa asap, tapi repot :)) Akhirnya kami selalu mengandalkan Baygon Liquid Elektrik, perlindungan anti nyamuk yang tepat untuk kamar anak, tanpa asap, tanpa repot, tanpa nyamuk. Hasilnya? Tidak ada lagi nyamuk yang berani mengganggu Jav. Yeay! 

Jadi, bagaimanapun tips tidur nyenyaknya, pengusir nyamuknya ya Baygon Liquid Elektrik ;)


~~~

#TUMBaygonBlogCompetition
500 kata

Referensi:

  • http://www.parenting.co.id/article/balita/keuntungan.anak.tidur.berkualitas/001/003/874
  • http://www.parenting.co.id/article/usia.sekolah/ciriciri.anak.kurang.tidur/001/004/956
  • http://www.parenting.co.id/article/usia.sekolah/waktu.tidur.ideal.anak/001/004/213

Friday, June 12, 2015

Ngebakso, Yuk!


Siapa yang suka bakso? Ayo acungkan tangan....

Di Bandung, banyak sekali bakso yang enak. Mulai dari bakso yang dijual di kaki lima sampai bakso yang dijual di restoran mewah. Jenisnya pun bermacam-macam. Ada bakso cuanki, bakso malang, bakso solo, bakso tasik, mi bakso, bakso tahu, dan lain-lain. Kalau disebutkan semuanya, bisa panjang daftarnya.

Kali ini saya mau berbagi info tentang beberapa bakso favorit saya dan keluarga. Nama-namanya memang tidak seterkenal bakso-bakso enak yang sering disebutkan di dunia maya. Tapi, di dunia nyata, bakso-bakso ini tidak kalah kok pamornya.

1. Mi Bakso Bintang Avon
Pusatnya berada di Jalan Ahmad Yani. Itu loh daerah Pasar Kosambi, tapi lebih dekat ke tempat yang banyak toko-toko sepedanya. Setelah capek belanja di Kosambi, ya asyiknya ngebakso dulu di sini.

Bagian depan
Nah, sudah setahun ini, Mi Bakso Bintang Avon membuka cabang di daerah Buah Batu, tepatnya di Jalan Buah Batu No. 1. Dari segi lokasi, memang di sini pengunjungnya tidak seramai di Kosambi. Tapi dari segi tempat, jauh lebih baik. Lebih luas dan lebih nyaman. Artinya, pengunjung tidak akan kepanasan karena duduk di bangku di belakang kompor :p

Daftar menu
Kalau dari segi rasa sih ya sama. Tekstur minya lembut, kekenyalan baksonya pas, dan bahan pelengkapnya pun sangat bervariasi. Selain bakso sapi, pengunjung bisa menambahkan bakso ikan, pangsit, tahu, siomay, babat, dan ceker. Semuanya digabungkan dalam kuah kaldu yang gurih. Sebagai pelengkap, diberi taburan potongan daging ayam yang gurih juga. Porsinya? Besar. Juara deh.

Mi Kuah Bakso Ceker (Rp 26.000)
Yang paling ngangenin dari tempat ini yaitu saus dan pangsit gorengnya. Sausnya spesial karena harumnya sangat khas, perpaduan antara aroma bawang putih dan terasi. Teksturnya mirip sambal, tapi tidak pedas. Begitu juga dengan pangsit gorengnya yang tidak kalah istimewa, bagian tengahnya berisi ayam. Jadi, renyah di pinggir dan kenyal di tengah. Setiap datang ke sini, saya selalu memborong pangsit gorengnya untuk dibawa pulang ke rumah.

2. Bakso Malang Patrol
Bakso malang ini dijual dengan cara berkeliling menggunakan gerobak dorong. Wilayah jangkauannya berada di sekitar Buah Batu. Warna gerobaknya hijau muda, dan setiap pedagang mempunyai nomor identitas masing-masing untuk menjamin keaslian baksonya. Selain berkeliling, ada juga beberapa pedagang yang biasa nangkring di titik-titik tertentu. Langganan saya yaitu yang berada di daerah SD Karangpawulang dan LIA Buah Batu.

Gerobak No. 22
Karena dijual menggunakan gerobak dorong, maka pengunjung yang ingin makan di tempat harus puas dengan fasilitas seadanya, yaitu makan di bangku di pinggir jalan. Tapi tidak perlu khawatir, tempatnya selalu bersih kok, jadi tidak akan mempengaruhi kenyamanan pengunjung.

Isi gerobak
Jangan under estimate ya pada bakso malang ini. Walaupun dijual menggunakan gerobak, tapi rasanya tidak sama dengan bakso malang lain yang dijual menggunakan gerobak juga. Penyajiannya rapi dan bersih. Baksonya enak, siomay dan tahunya terasa ikannya, kuahnya pun gurih. Apalagi cekernya, membuat ketagihan. Sederhana, tapi sangat memuaskan.

Bakso Malang Campur (Rp 10.000)
Saking sukanya dengan bakso ini, keluarga saya sering memesan dengan porsi banyak untuk menjamu kerabat yang berkunjung ke rumah. Seperti ketika arisan, lebaran, atau sekadar menyambut saudara yang datang dari luar kota. Selain karena harganya yang murah meriah, rasanya pun tidak akan memalukan. Kalau mau pesan dengan porsi banyak, langsung saja datang ke tempat pembuatannya di daerah Gumuruh.

3. Mie Ayam Bakso Cipaganti
Zaman sekarang, waktu tempuh perjalanan di Kota Bandung tidak bisa diprediksi. Selalu padat dan macet, pukul berapa pun dan di mana pun. Dengan kondisi seperti itu, kadang tidak memungkinkan untuk bisa salat tepat waktu baik di rumah atau di tempat tujuan. Apabila harus salat di tengah perjalanan, saya sering mampir di Masjid Raya Cipaganti. Selain karena lokasinya yang cukup strategis serta tempatnya yang sangat nyaman, juga karena ada yang menggiurkan di depannya, yaitu Mi Ayam Cipaganti.

Sibuk
Mi ayam ini dijual dengan menggunakan gerobak yang memanfaatkan sepetak lahan di tempat parkir masjid. Untuk dapat menikmatinya, tidak perlu menunggu waktu siang atau sore, karena sejak pagi, mi ayam ini sudah buka. Walaupun waktu operasionalnya cukup panjang, tapi tempat ini tidak pernah sepi. Pengunjungnya selalu ramai, mulai dari pasangan yang sedang berpacaran sampai rombongan pegawai kantor. Karena itu, selain di dekat gerobak, disediakan pula tempat duduk di halaman masjid, tepatnya di tempat bermain anak. Cocok banget kan, Jav bisa menikmati beberapa permainan, sementara orang tuanya sedang sibuk ngebakso, hohoho....

Mie Ayam Bakso (Rp 10.000)
Rasanya memang enak. Jenis mi ayam kampung--bisa dilihat dari saus tomatnya dan harganya yang murah meriah, tapi dengan gaya penyajian yang bersih dan elegan--bisa dilihat dari taburan daging ayamnya yang full daging tanpa sisipan tulang. Kekenyalan minya pas serta dilengkapi dua butir bakso sapi yang lembut.

Es Kopyor
Selesai menikmati Mi Ayam Bakso Cipaganti, paling asyik mampir ke rumah Tante yang berada di belakang masjid. Bonusnya nih, kalau ke sana, biasa disuguhi minuman segar, seperti es cincau atau es kopyor. Alhamdulillah, hihihi....

Ngebakso Bersama Toyota Agya
Seperti yang sudah saya sebutkan di atas, bakso yang enak di Bandung ini banyak sekali. Lain kali deh, saya buat lagi review bakso-bakso enak lainnya. Sementara ini tiga dulu ya? Oke, sip ;)

Ironisnya nih, walaupun banyak penjual bakso yang enak, tapi lalu lintas di Bandung rasanya sudah tidak kondusif lagi. Coba bayangkan, pada jam-jam puncak, rute Ciwastra-Buah Batu bisa menghabiskan waktu sampai satu setengah jam. Bolak-balik berarti tiga jam. Padahal makan baksonya saja hanya setengah jam. Bisa tua di jalan :))

Tapi demi ngebakso, apapun akan saya lakukan deh. Berikut beberapa hal yang sudah saya praktikkan untuk menyiasati macetnya Kota Bandung:
  • Membawa camilan. Iya, walaupun tujuannya untuk ngebakso :p Maklum lah, saya kan rewog punya balita.
  • Memanfaatkan jalan pintas. Rute yang agak memutar atau jalan yang penuh polisi tidur lebih baik daripada terjebak kemacetan.
  • Menggabungkan beberapa keperluan dalam satu perjalanan. Agar waktu, tenaga, dan biaya tidak terbuang percuma.

(Sumber)
Itu saja? Eits, tunggu dulu, masih ada nih yang lebih penting, yaitu... menggunakan kendaraan yang nyaman untuk diajak mengarungi kemacetan di Kota Bandung. Menurut saya sih, Toyota Agya lah kendaraan yang paling cocok. Kenapa?

  • Murah. Karena merupakan bagian dari proyek mobil nasional, maka harganya pun cukup terjangkau jika dibandingkan dengan city car lainnya. Terdiri dari tiga tipe yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan, yaitu tipe E (medium grade), Tipe G (high grade), dan Tipe TRD S (Toyota Racing Development). Bebas, mau transmisi manual atau transmisi otomatis.
  • Stylish. Desainnya sangat sporty dengan pilihan warna yang beragam, di antaranya white, silver metallic, light blue, grey metallic, blue metallic, black, dan red. Kece banget nih kalau dibawa jalan-jalan dan ngebakso keliling Bandung.
  • Hemat bensin dan ramah lingkungan. Mobil ini sudah lulus tes LCGC (Low Cost Green Car). Sehingga tidak perlu khawatir apabila terjebak macet. Bensinnya sangat irit dan emisi gas buangnya tidak akan merusak lingkungan.
  • Ramping. Ukurannya yang mungil (3,6 x 1,6 m), cocok untuk di bawa ke mana saja. Mau ngebakso di gang sempit pun, oke saja.
  • Lincah. Selain bisa diandalkan di tempat macet, mobil ini juga tetap asyik apabila dibawa melewati jalan tol. Dengan mesin 1.000 cc, 3 silinder sejajar, 12 katup, DOHC maka mobil ini mampu menghasilkan daya 65.3 Ps/6000 rpm dan torsi 88 Kgm/3600 rpm. 
  • Nyaman. Walaupun modelnya hatchback, tetapi kabinnya cukup luas, mampu menampung hingga lima orang penumpang. Setiap tipe sudah dilengkapi dengan Air Conditioner dan dan Audio yang canggih. Perjalanan panjang pun bisa tetap terasa menyenangkan.
  • Aman. Semua tipenya sudah dilengkapi fitur keamanan yang lengkap seperti Dual SRS Air Bag, ISOFIX--itu loh fitur keamanan untuk pemasangan child seat, serta Seatbelt with Pretensioner & Force Limiter.
So, mau negbakso kapan pun dan ke mana pun, tidak perlu ragu lagi kalau sudah pakai Toyota Agya. Macet? Siapa takut ;)

Thursday, June 4, 2015

Serunya Belajar Mengenal Huruf dan Binatang dengan Animal 4D+


Yeay! Jav punya mainan baru nih. Namanya Animal Alphabet Card, semacam flashcard gitu.
A flashcard or flash card is a set of cards bearing information , as words or numbers, on either or both sides, used in classroom drills or in private study. One writes a question on a card and an answer overleaf. Flashcards can bear vocabulary, historical dates, formulas or any subject matter that can be learned via a question and answer format. Flashcards are widely used as a learning drill to aid memorization by way of spaced repetition.
(Sumber)
Sesuai dengan namanya, flashcard ini berisi informasi berupa huruf-huruf berdasarkan alfabet di satu sisi dan gambar-gambar binatang serta tulisan namanya di sisi lainnya. Jadi ada 26 kartu bergambar binatang dengan huruf awal dari A sampai Z.


Sebenarnya, ini adalah flashcard pertama Jav. Selama ini, saya lebih senang memperkenalkan binatang dan alfabet pada Jav melalui buku cerita, puzzle, lego, dan permainan lain yang lebih interaktif. Tapi, flashcard yang ini istimewa loh. Binatangnya berbentuk empat dimensi. Jadi, selain tubuh binatangnya terlihat nyata, bisa bergerak dan ada suaranya juga. Seru!


Untuk bisa mendapatkan efek empat dimensi, kita harus men-download aplikasinya terlebih dahulu. Namanya Animal 4D+. Bagi pengguna Android bisa download di sini. Sedangkan bagi pengguna iOS bisa download di sini. Gratis!


Setelah selesai di-install, cukup arahkan kamera ponsel atau tablet ke atas kartu. Langsung muncul deh binatang empat dimensinya ;)

Flashcard dan aplikasi ini dibuat oleh Octagon Studio, perusahaan multimedia yang berlokasi di Bandung. Produk-produknya berupa animasi 2D dan 3D. Karena menyesuaikan dengan kebutuhan pasar, maka mereka mengembangkan produk 3D-nya menjadi media interaktif seperti Augmented Reality, Virtual Tour 360, dan Mobile Application. Salah satu produk Augmented Reality-nya ya Animal 4D+ ini.
Augmented reality (AR) is a live direct or indirect view of a physical, real-world environment whose elements are augmented (or supplemented) by computer-generated sensory input such as sound, video, graphics or GPS data.
(Sumber)
Berikut review Animal 4D+ setelah saya mencobanya bersama Jav (4 tahun).


(+) Belajar mengenal huruf dan binatang menggunakan aplikasi ini tidak akan membosankan. Bentuk dan gerakan binatang yang tampak nyata disertai dengan suara yang mirip dengan aslinya membuat Jav sangat tertarik dan menikmati permainan ini. Wawasan Jav pun menjadi bertambah, melalui indra penglihatan dan indra pendengarannya.




(-) Aplikasi ini dilengkapi dengan informasi tambahan mengenai setiap binatang. Sayang, isinya kurang child friendly. Oleh karena itu, saya melengkapinya dengan informasi yang lebih mudah dipahami oleh anak seusia Jav seperti ciri-ciri fisiknya, habitatnya, makanannya, dan lain-lain.




(+) Nama binatang ditulis dan disebutkan dalam Bahasa Inggris, sehingga Jav juga bisa belajar meniru pengucapan nama binatang dalam Bahasa Inggris.

(-) Aplikasinya berat, sehingga tidak berhasil di-install di ponsel Android saya. Padahal saya juga sudah mencoba versi Lite-nya, tetapi tetap tidak bisa. Yang salah bukan aplikasinya sih, memang ponsel sayanya saja yang harus diperbaharui, hihihi…. Namun, tentu akan lebih menyenangkan apabila aplikasinya dibuat lebih ringan lagi. Akhirnya, saya coba install di ponsel iOS milik suami, alhamdulillah berhasil :)

(+) Aplikasi keren ini bisa didapatkan secara gratis. Kartunya saja yang harus dibeli. Tapi harganya terjangkau kok, Rp 50.000 saja. Sebanding lah dengan manfaat yang didapatkan ;)

~~~

Animal Alphabet Card & Animal 4D+ 
by Octagon Studio
Website: octagon-studio.com
Facebook: Octagon Studio 
Twitter: @StudioOctagon