Monday, February 10, 2014

Hidup Lebih Sehat Dengan Pemanis Sehat

Apapun Makanannya, Gula Semut Pemanisnya
Saya termasuk penggemar gula semut. Pertama kali saya mengenal gula semut dari ibu saya. Beliau biasa menyajikan roti tawar yang dioles dengan margarin lalu ditaburi gula semut. Mmmm... Rasanya lebih enak dan aromanya lebih harum. Selain manis, ada rasa karamel yang menyertainya.

Sekarang, setelah menikah dan mempunyai anak, saya lebih sering lagi menggunakan gula semut ketika sedang berkreasi di dapur. Bukan hanya untuk taburan roti, tapi juga berbagai jenis makanan lain. Dengan semena-mena, resep yang menggunakan gula pasir sering saya ganti dengan gula semut. Misalnya puding roti, puding pisang, french toast, cookies, muffin, pancake, dan masih banyak lagi.

Puding Pisang Panggang
Salah satu hasil kreasi saya di dapur yang menggunakan gula semut - resep bisa dilihat di sini
(Dok. Pribadi)

Rocky Bars
Ini juga menggunakan gula semut, it feels like heaven on earth... - resep bisa dilihat di sini
(Dok. Pribadi)

Gula Semut vs Gula Pasir
Gula semut (atau bahasa kerennya biasa kita kenal dengan palm sugar) berasal dari nira aren yaitu cairan manis yang keluar dari bunga jantan pohon aren (Arenga Pinnata). Setelah ditampung dalam sebuah tabung bambu, cairan tersebut kemudian diuapkan di tungku berbahan bakar kayu. Apabila kandungan airnya sudah berkurang dan kekentalannya sudah sesuai, dilakukan proses selanjutnya sampai terbentuk butiran kristal gula.

Lalu apa sih yang membuat gula semut ini spesial dan menjadi pemanis favorit saya ketika di dapur? Alasannya sederhana. Pertama, karena wanginya yang lebih harum. Ketika sedang membuat kue dengan menggunakan gula pasir, biasanya saya harus menambahkan biji vanila atau daun pandan agar aromanya menjadi lebih menggoda. Namun apabila menggunakan gula semut, saya tidak perlu menambahkan apa-apa lagi. Aromanya sudah cukup memanjakan hidung :)

Gula semut vs gula pasir
Kedua, karena rasa manisnya yang pas. Suami dan anak saya terbiasa untuk tidak menyantap makanan yang terlalu manis karena sudah ada saya yang manis. Kadang, apabila saya menggunakan takaran gula pasir yang sesuai dengan resep, hasilnya terlalu manis untuk lidah mereka. Tapi, kalau saya menggantinya dengan gula semut, hasilnya tidak akan terlalu manis meskipun tetap menggunakan takaran yang sesuai dengan resep. Pokoknya pas deh :)

Saya baru tau akhir-akhir ini bahwa ternyata masih banyak kelebihan lain yang dimiliki gula semut apabila dibandingkan dengan gula pasir. Diantaranya:
  • Teksturnya yang lebih lembut. Oh, pantas gula semut bisa lebih cepat larut meskipun saya hanya menggunakan wisker (dan bukan mixer).
  • Gula semut mengandung banyak nutrisi, yaitu protein, mineral, glukosa, sukrosa, vitamin C, riboflavin, thiamine, fosfor dan kalsium. Wah, selain enak, sehat pula.
  • Warna coklat pada gula semut mengandung serat makanan yang baik bagi pencernaan. Cocok nih untuk saya yang sering mempunyai masalah pencernaan.
  • Gula semut dapat disimpan dalam waktu yang lama. Asalkan tetap kering dan tersimpan rapat, gula semut dapat bertahan lebih dari empat tahun. Wow!

Arenga Palm Sugar
Setelah mengetahui manfaat dari gula semut, saya pun semakin semangat mengganti gula pasir dengan gula semut setiap mengolah makanan di dapur. Tapi setelah saya perhatikan, gula semut hasil produksi pabrikan yang biasa saya konsumsi ternyata tidak seratus persen terbuat dari aren! Di labelnya tertulis bahwa produk tersebut terdiri dari cane sugar dan palm sugar. Cane sugar (atau lebih dikenal dengan sebutan brown sugar) yaitu gula pasir yang diberi molases dari hasil pemurnian sari tetes tebu. Padahal judulnya palm sugar loh :(

Palm sugar oplosan :p
(Dok. Pribadi)
Arenga Palm Sugar merupakan sebuah merk pemanis sehat yang dikeluarkan oleh Diva Maju Bersama. Produknya yaitu gula aren kristal/gula semut (Arenga Organic Palm Sugar) dan gula aren cair (Liquid Palm Sugar).

Produk-produk Arenga Palm Sugar
Apa yang membuat Arenga Palm Sugar ini layak menyandang gelar sebagai pemanis sehat? 

  • Memiliki kualitas terbaik. Arenga Palm Sugar bukan berasal dari gula aren cetak yang dihancurkan, namun dibuat dari nira aren yang dipanen dua kali sehari.
  • Organik. Arenga Palm Sugar diolah
  • secara alami. Bahan bakunya berasal dari nira aren yang diambil dari pohon aren liar yang hidup di hutan. Pohon-pohon tersebut tidak pernah tercemar unsur  pupuk kimia sintetis.
  • Sistem pengolahannya berbasis home industry. Kelompok tani yang terlibat dalam Proyek Gula Aren Organik ini, mengolah palm sugar setengah jadi lalu mengirimnya ke pabrik Arenga Indonesia di Tangerang.
  • Ramah lingkungan. Dengan semboyan All Purpose Organic Sweeterners, Arenga Palm Sugar memanfaatkan pohon aren dengan tetap menjaga dan melindungi hutan seperti tidak menebang pohon produktif dan mengganti pohon yang mati dengan bibit baru.
Nomor penjaminan dan logo organik pada kemasan Arengan Palm Sugar
Saya harus segera beralih ke Arenga Palm Sugar nih :)

Referensi dan sumber gambar:
  • http://gulaarenorganik.com
  • https://plus.google.com/app/basic/photos/+EviSaja/album/5968383628874881841

~~~

Ikutan Menulis Tentang Pemanis Sehat Yuuuuk…



21 comments :

  1. Selamat malam Teh Nathalia, simak artikel nya yang Manis dan Sehat tentunya
    Yah Teh? sangat memotivasi sekali artikelnya banyak pelajaran yang penting dan
    Sehat di dalam nya. boleh ada pemanis namun tetap pilih yang sehat yah Teh Natahalia :)

    ReplyDelete
  2. puding pisang panggangnya enak banget keliatannya :)

    ReplyDelete
  3. makanan manis memang enak ya mbak tapi haru sdipilih pemanis yang sehat

    ReplyDelete
  4. Ternyata banyak sekali kudapan yg bisa dibuat dari palm sugar ya Mak
    Gutlak utk kontesnya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. apalagi kudapab tradisional indonesia.. cocok banget klo pake palm sugar..
      makasih ya mak :)

      Delete
  5. Saya ngiler melihat gambar pudingnya.
    Makasih atas sharingnya, Mbak Nathalia :)

    ReplyDelete
  6. makasiiih infonya Mbak, jadi pengen coba ganti gula pasir jadi palm sugar saja deh klo nanti buat kue dll.

    moga menang kontes nya ya Mbak :)

    ReplyDelete
  7. waah.. kreasi resep dgn gula semutnya patut di contoh nih... :)

    ReplyDelete
  8. ehmm gula semut ituuu apa sama dengan gula aren atau gula jawa?

    ReplyDelete
    Replies
    1. gula semut ada yg dr aren & ada yg dr tebu..
      kalau yg merk arenga ini dari aren :)

      Delete
  9. Kemarin aku bikin roti dari gula aren emang lebih enak mbak.

    ReplyDelete
    Replies
    1. wuih hebat bikin roti sendiri.. saya mah blum siap mental :))

      Delete
  10. Terima kasih sudah turut menyemarakkan kontes Peduli Manis Sehat

    artikel sudah tercatat sebagai peserta ya mbak

    ReplyDelete
  11. wah.. kayanya bagus deh disaranin ke umi yg suka buat kue.. ^__^

    ReplyDelete