Beragam Kuliner Spesial di Jalan Buah Batu Bandung

Jalan Buah Batu merupakan ruas jalan yang cukup ramai di Kota Bandung, khususnya di Bandung bagian selatan. Bagaimana tidak, di sepanjang jalan yang biasa disingkat menjadi Bubat ini terdapat beberapa sekolah, supermarket, bank, toko pakaian, hingga berbagai macam kuliner. Akses menuju jalan tol juga mudah, yaitu melalui gerbang tol Buah Batu. 

Nah, bagi teman-teman yang sedang jalan-jalan ke Bandung dan kebetulan melewati Jalan Buah Batu, tidak perlu khawatir kelaparan. Bisa dikatakan bahwa Buah Batu merupakan salah satu pusat kuliner di Kota Bandung. Restoran fast food-nya saja cukup banyak. McDonald’s, KFC, Richeese Factory, Hoka Hoka Bento, Pizza Hut, dan Domino’s Pizza, semuanya membuka cabang di Jalan Buah Batu. Ingin mencicipi jajanan pinggir jalan khas Bandung? Teman-teman bisa mampir ke area kaki lima di depan Toserba Griya. Jajanannya cukup lengkap. Mulai dari batagor, cimol, cilok, jamur crispy, lumpia basah, hingga seblak basah, semuanya ada. Tetapi, kalau teman-teman ingin menikmati makanan yang lebih spesial, saya sarankan untuk mampir di salah satu restoran ini. 

Mi Bakso Bintang Avon 

Merupakan salah satu mi bakso favorit keluarga saya. Letaknya berada di Jalan Buah Batu No. 1, seberang Radio MGT. Tempat ini merupakan cabang dari Mi Bakso Bintang Avon yang berada di Jalan Ahmad Yani. Namanya diambil dari nama kantor Avon yang berada di Jalan Naripan. Karena pada mulanya (tahun 1991), Pak Maryono memulai usaha bakso ini dengan menggunakan gerobak di depan kantor Avon. 

Menunya, apa lagi kalau bukan mi, bakso, dan kawan-kawannya. Minya lembut, baksonya enak, dan bahan pelengkapnya pun sangat bervariasi. Selain bakso sapi, teman-teman bisa menambahkan bakso ikan, pangsit, tahu, siomay, babat, dan ceker, tergantung selera masing-masing. Semuanya hasil produksi sendiri. Seakan belum cukup, minya pun dilengkapi dengan sayuran, taburan ayam suwir, dan kuah kaldu yang gurih. Mantap deh. Tips dari saya, jangan lupa tambahkan sambal bawangnya yang sangat khas. Tidak terlalu pedas, tapi aromanya begitu sedap dan mampu membuat kuah baksonya menjadi semakin lezat.

Mi Kuah Bakso Ceker

Kedai Aceh Cie Rasa Loom 

Apabila teman-teman sedang ingin menikmati sajian khas Aceh, silakan datang ke Jalan Buah Batu No. 154. Lokasinya tidak jauh dari perempatan Jalan Buah Batu dan Jalan Lingkar Selatan. 

Semua menunya recomended. Favorit saya sih Mi Rebus Seafood. Bisa cumi, udang, atau kepiting (kalau mau sedikit repot). Minya lembut dan kenyal. Rasanya gurih dan hangat berkat bumbu rempah khas Aceh. Taburan seafood-nya juga melimpah. Puas deh, apalagi disantap bersama pelengkapnya (timun, bawang merah, dan emping). Sedangkan minumannya, saya biasa memesan Teh Tarik Panas atau Es Timun, tergantung cuaca. Kalau ingin yang agak ringan, teman-teman bisa memilih roti cane atau martabak.

Mi Rebus Seafood (Sumber: panduanwisata[dot]id)

Madame Sari 

Teman-teman tentu sudah mengenal Kartika Sari. Pisang bolennya selalu menjadi oleh-oleh andalan dari Kota Bandung. Saya saja yang orang asli Bandung, tidak pernah merasa bosan menikmati pisang bolen dari Kartika Sari. 

Sejak tahun 2003, Kartika Sari juga mempunyai restoran loh. Namanya Madame Sari. Kalau di cabang Buah Batu, tepatnya di Jalan Buah Batu No. 165A, posisinya berada di bagian depan toko. Menunya sangat beragam, mulai dari masakan tradisional khas Nusantara seperti Nasi Goreng, hingga beberapa masakan negara tetangga seperti Tom Yam dan Steak. Kebetulan saya sudah pernah mencoba hampir semua makanannya, tidak ada yang mengecewakan. Kwetiau Goreng, Nasi Capcay, dan Fettuccine Carbonara merupakan beberapa menu favorit saya. Pssst, karena berada di toko kue, sambil menunggu pesanan, bisa tuh ngemil pie buah atau tiramisu dulu, hihihi….

Kwetiau Goreng Seafood (Sumber: sharontravelogue[dot]com)

Warunk Upnormal 

Belum kekinian kalau belum datang ke sini. Apalagi di Bandung, cabangnya banyak sekali. Termasuk di Jalan Buah Batu No. 201A, dekat Jalan Kliningan. Tempatnya selalu ramai dikunjungi oleh anak-anak muda. Berhubung saya masih berjiwa muda, jadi masih pantas lah nangkring di warung yang suasananya sangat gaul ini, hehehe…. 

Menu utamanya yaitu kopi, susu, indomie, dan roti bakar. Biasa banget ya? Tapi disajikan dengan cara yang tidak biasa. Sebagai contoh, lihat saja pilihan menu indomienya. Teman-teman bisa memilih indomie dengan taburan kikil, daging ayam, daging sapi, hingga saus telur asin, atau sambal lombok hijau. Kalau saya sih suka Roti Bakar Green Tea dan Susu Hazelnutnya. Dessert-nya juga seru-seru loh.

Vanilla Treasure

Soto Ahri 

Perkenalan saya dengan kuliner asal Garut ini awalnya tidak disengaja. Waktu itu, saya sedang mempunyai keperluan ke Borma Buah Batu. Ternyata di sebelahnya, Jalan Buah Batu No. 235, terdapat sebuah warung soto. 

Tempatnya memang kecil dan sederhana. Tapi sotonya, hmmm, teman-teman coba sendiri deh. Potongan dagingnya besar dan teksturnya begitu lembut. Kuahnya kuning, pekat, dan gurih tanpa bahan penyedap buatan. Semakin segar dengan tambahan perasan jeruk nipis dan cabai bubuk. Rupanya usaha soto ini merupakan warisan turun-temurun dari sang kakek (H. Ahri) sejak tahun 1943 di Garut. Wow!

Soto Daging (Sumber: panduanwisata[dot]id)

The Harvest 

Sama seperti Kartika Sari, The Harvest juga merupakan toko kue yang memiliki restoran. Letaknya berada di Jalan Buah Batu No. 262. Tempatnya asyik, teman-teman bisa menyantap makanan atau camilan dari The Harvest di balkon. 

Pilihan menunya cukup banyak, mulai dari Fench Fries, Pizza, hingga Sop Buntut. Saya memang tidak sering datang ke sini, tapi jujur saya ingin sekali makan di sini lagi untuk menikmati Lasagnanya yang enak banget. Plus penasaran juga dengan Fried Mozzarella dan Chocolate Meltednya.

Lasagna

Sebenarnya, masih banyak ragam kuliner di Jalan Buah Batu ini, seperti Soto Kudus Grup Menara, Pino Pizza, dan lain-lain. Tapi saya belum sempat mencoba semuanya. Apabila teman-teman mempunyai informasi kuliner lain di Jalan Buah Batu dan sudah mencobanya, ceritakan ya kesan-kesannya :)