Suka Traveling? Yuk Berbagi Pengalaman Traveling di Travelblog.id

Siapa yang suka traveling? Siapa yang suka upload foto-foto travelingnya di media sosial? Tenang, saya bukan termasuk orang yang hobi ngatain "pamer" ke teman-teman yang suka upload foto-foto travelingnya di media sosial kok, hehehe....

Saya malah merasa senang melihat foto-foto traveling teman-teman. Sebagai orang yang suka--tapi belum memungkinkan--untuk sering traveling, saya bisa ikut cuci mata melihat foto teman-teman yang sedang melakukan travel ke berbagai penjuru di Indonesia. Apalagi foto-foto kulinernya, meski ujung-ujungnya jadi tersiksa sendiri karena kabita, hihihi....

Alhamdulillah, setiap hari ada saja foto-foto traveling dari teman-teman yang muncul di timeline. Foto-fotonya bagus, captionnya juga menarik. Tapi sayang, karena keterbatasan tempat, ceritanya jadi nanggung. Kadang saya cuek saja, tapi kadang penasaran juga ingin tahu lebih detail. Masa harus tanya-tanya lewat DM, huhuhu....

Sampai-sampai saya berpikir, "Kenapa sih enggak bikin blog saja? Jadi travelblogger gitu. Foto-fotonya keren, gaya penulisannya juga asyik dan nyaman dibaca."

Daripada menulis di media sosial, menulis di blog jauh lebih menguntungkan. Kenapa? Pertama, arus informasi di media sosial terlalu cepat. Teman-teman tahu sendiri kan ramainya seperti apa. Banyak sekali yang update setiap hari sehingga berpotensi menenggelamkan postingan teman-teman. Sayang deh....

Kedua, informasi yang bisa dibagikan di media sosial itu terbatas. Kadang ada yang memaksakan melanjutkan menuliskan informasinya di komentar hingga bersambung-sambung. Menurut saya sih kurang asyik. Sekalian saja tulis di blog.

Ketiga, informasi atau review di media sosial hanya bisa dilihat oleh followers teman-teman. Padahal mungkin saja banyak orang lain yang membutuhkan informasi atau review tersebut dan mencarinya di Google. Namun yang akan muncul di Google tentu saja alamat-alamat website, bukan akun media sosial. 

Pasti ada alasannya mengapa teman-teman tersebut enggak membuat blog dan menuliskan pengalaman travelingnya di sana. Salah satunya mungkin karena sibuk dengan kegiatan sehari-hari ya. Ada yang bekerja sebagai PNS, dosen, konsultan perencanaan, MUA, pegawai bank, pengusaha, dan lain-lain. Jadi enggak ada waktu untuk membuat blog. Karena blog itu kan seperti rumah, untuk memilikinya memang membutuhkan komitmen mulai dari membuat hingga merawatnya.

Untungnya, sekarang sudah ada solusi nih bagi teman-teman yang senang menulis cerita travelingnya tetapi enggak sempat membuat blog. Teman-teman bisa menuliskannya di travelblogid.

Travelblog.id adalah situs web blog yang memuat konten traveling berbasis digital. Di sini, semua orang bisa berkontribusi baik dalam bentuk artikel, foto ataupun video. Menariknya, kontributor enggak perlu memiliki personal blog. Untuk menjadi kontributor, cukup membuat akun user di Travelblog.id. Konten tulisan yang berasal langsung dari kontributor dengan gaya bahasa dan sudut pandang yang berbeda, menjadi ciri khas tersendiri bagi Travelblog.id.

Teman-teman bisa menulis apa saja yang berkaitan dengan traveling di Travelblog.id, sesuai dengan kategori berikut ini.

• Jalan-jalan. Teman-teman bisa menulis berbagai destinasi seru atau spot menarik yang pernah teman-teman kunjungi.
• Kuliner. Teman-teman bisa menulis makanan khas, jajanan pasar tradisional, kuliner unik, atau restoran menarik di tempat yang pernah teman-teman kunjungi.
• Seni dan Budaya. Teman-teman bisa menulis tentang candi, gedung heritage, tradisi masyarakat, atau pertunjukan seni di tempat yang pernah teman-teman kunjungi.
• Tips dan Info. Teman-teman bisa menulis berbagai tips seputar traveling seperti mengurus visa, fotografi, berburu oleh-oleh, persiapan traveling bersama balita, dan lain-lain.

Selain berasal dari kontributor, artikel juga ditulis oleh tim editor Travelblog.id dengan kategori artikel andalan yaitu lifestyle. Kategori ini lebih membahas hal lain di luar traveling seperti film, musik, maupun event yang sesuai dengan interest dari audiens Travelblog.id. Yaitu traveler dewasa muda dengan rentang umur berkisar dari 18 hingga 34 tahun.

Teman-teman tertarik untuk bergabung? Caranya mudah kok. Berikut langkah-langkah untuk menjadi kontributor di Travelblog.id.

1. Sign in di user.travelblog.id atau sign up jika teman-teman belum terdaftar.
2. Masuk ke dashboard dan lengkapi profil.
3. Klik buat artikel, lalu ceritakan pengalaman teman-teman dan tambahkan foto.
4. Jika telah selesai menulis klik simpan sebagai draft.
5. Di menu artikel draft teman-teman masih dapat mengedit tulisan sebelum dikirim.
6. Jika artikel terbaik teman-teman sudah selesai klik kirim.
7. Artikel yang telah terkirim akan ada di menu artikel pending dan dalam proses persetujuan tim editor.
8. Jika artikel telah disetujui, akan muncul di menu artikel diterbitkan.
9. Artikel sudah bisa dibaca di home Travelblog.id.

Lalu keuntungannya apa nih bagi teman-teman? Pertama, tentu saja kepuasan batin karena telah berbagi pengalaman traveling yang insya Allah akan bermanfaat bagi teman-teman lain yang membutuhkan. Kedua, secara enggak langsung, teman-teman juga membantu memajukan pariwisata Indonesia. Ketiga, bonusnya nih, teman-teman bisa mendapatkan poin.

Poin merupakan program loyalty bagi kontributor Travelblog.id yang memiliki akun di Travelblog.id. Kontributor Travelblog.id akan mendapatkan sejumlah poin bila konten (artikel, foto, dan video) yang telah dibuat berhasil dipublikasikan. Tentunya setelah melewati tahap review terlebih dahulu ya. Nanti, poin yang sudah terkumpul bisa ditukarkan dengan hadiah-hadiah menarik yang telah disediakan oleh Travelblog.id. Hadiahnya 'traveler' banget deh. Mulai dari botol minum, power bank, sleeping bag, bodypack, hingga tenda, smartphone, dan lain-lain.

Asyik kan. Selamat traveling dan selamat berbagi di Travelblog.id.