Games Edukasi untuk Anak

Digital Native

Istilah "digital native" merujuk pada generasi yang tumbuh dan hidup di era digital yang sudah maju, yaitu ketika teknologi komputer dan internet telah menjadi bagian yang enggak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mereka cenderung memiliki pengalaman dan pemahaman alami tentang teknologi digital, karena telah terpapar sejak usia dini.

Menurut dr. Aisyah Dahlan, posisi gawai itu sekarang adalah seperti kita dahulu bahwa buku itu adalah jendela dunia. Yup, di era digital seperti sekarang, gawai adalah jendela dunia. Jadi tujuannya sama, yang berbeda hanya medianya. Mau enggak mau, suka enggak suka, ya begini lah keadaannya.

Games Edukasi

Sejak pandemi Covid-19, jujur penggunaan gawai anak-anak memang menjadi enggak terkontrol. Untungnya ada program gawai sehat di sekolah. Sejak saat itu, kami membuat kesepakatan bersama mengenai penggunaan gawai. Baik dari durasi, frekuensi, maupun kontennya. Enggak bisa 100% steril dari gawai, tetapi diatur agar penggunannya tetap bijak.

Baca juga, Pengalaman Jav Sekolah di SD Binar Indonesia

Salah satu konten yang kami perbolehkan untuk diakses oleh anak-anak yaitu games edukasi. Games edukasi bisa memberikan pembelajaran dan berdampak positif bagi perkembangan anak, namun dengan cara yang menyenangkan. Rasanya sih seperti bermain saja, padahal sambil belajar juga.

Games Edukasi di mortgagecalculator.org

Sesuai dengan namanya, mortgagecalculator.org merupakan website yang berisi kalkulator hipotek. Mungkin ada teman-teman yang merasa asing dengan istilah hipotek? Dalam pembelian properti, istilah hipotek lebih dikenal dengan sebutan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

Nah, kalkulator hipotek bisa menghitung pajak dan tingkat bunga secara akurat, sehingga memudahkan penggunanya untuk memperkirakan rencana pembayaran hipotek/cicilan bulanan.

Selain kalkulator hipotek juga segala hal yang berkaitan dengan uang dan pembiayaan, website ini juga menyediakan Money Games, yaitu video game online tentang usaha, bisnis, dan pengelolaan keuangan untuk anak-anak. Gratis serta tanpa iklan!

Meski namanya Money Games, ada banyak game lain di website ini yang dikelompokkan sesuai kategori berikut:

• Real Estate Games
• Money Games
• Cryptocurrency Games
• Farming Simulation Games
• Grocery Store Games
• Restaurant Simulation Games
• Business Simulation Games
• Software Development Games
• Office Politics Games
• Environmental Games
• Other Fun Games

Banyak banget dan semuanya seru-seru. Tinggal pilih saja sesuai preferensi masing-masing.

Games Edukasi Favorit Rashya

Usia Rashya kan masih 5 tahun, makanya saya memilihkan game dengan tingkat kesulitan yang paling mudah. Dari beberapa game yang sudah dicoba, ini 3 game favorit Rashya.

Belajar Penjumlahan bersama Treze Coins

Treze Coins ini cara memainkannya sangat mudah. Anak-anak cukup mengumpulkan koin untuk dimasukkan ke dalam mesin gumball. Ada 3 pilihan tingkat kesulitan. Mulai dari yang paling mudah dengan nilai koin 1, lalu 1 dan 10, serta 1, 5, dan 10.

Cara bermainnya, kumpulkan koin sesuai dengan jumlah yang tertera di layar bagian atas. Apabila jumlahnya sudah benar, koin-koin tersebut bisa dimasukkan ke dalam mesin gumball, lalu permennya keluar deh.

Sederhana sekali ya. Namun secara enggak langsung, game ini melatih anak-anak belajar berhitung penjumlahan.

Belajar Meniru Pola dengan Ice Cream Bar

Ice Cream Bar merupakan permainan simulasi toko es krim. Anak-anak pastinya suka banget sama es krim dong ya. Nah di sini, anak-anak bermain peran sebagai penjual es krim yang melayani pembeli dengan menyajikan es krim sesuai dengan permintaan pembeli.

Cara bermainnya, ketika pembeli datang, lihat es krim yang mereka inginkan. Pilih cup atau cone sebagai wadahnya, kemudian susun es krim berdasarkan urutan warna yang sesuai dengan keinginan pembeli. Apabila sudah selesai, es krim bisa disajikan kepada pembeli.

Game ini bagus untuk stimulasi kognitif dan persepsi visual anak-anak. Selain harus teliti memerhatikan kesesuaian pola/urutan es krim dengan keinginan pembeli, anak-anak juga harus cepat menyajikan es krim sambil memerhatikan waktu yang tersisa. Apabila berhasil mencapai target jumlah pembeli yang berhasil dilayani, permainan berlanjut ke level selanjutnya.

Belajar Memilah Sampah dengan Twin The Bin

Twin The Bin merupakan permainan daur ulang di mana anak-anak mengumpulkan sampah berdasarkan tipenya. Di awal permainan, anak-anak diberi petunjuk untuk mengumpulkan sampah tipe apa, yaitu sampah organik, sampah plastik, sampah kaca, atau sampah kertas. Sampahnya bergerak melintas di atas konveyor, dan secara acak didorong ke bawah.

Nah, tugas anak-anak yaitu membawa tempat sampah sambil mengejar sampah yang jatuh dari atas agar masuk ke dalam tempat sampah. Apabila sampah yang dimasukkan sesuai dengan tipenya, mendapat 20 poin. Namun jika salah, dikurangi 10 poin.

Game ini melatih ketelitian, kecepatan, dan konsentrasi juga. Seru deh, Rashya senang sekali bermain game ini. Jadi tahu cara memilah sampah berdasarkan tipenya. "Mah, mau main game sampah," begitu katanya, hihihi....

Penutup

Dari 3 game yang sudah saya sebutkan tadi, adakah yang menarik perhatian teman-teman untuk dimainkan bersama anak-anak? Jangan lupa, selain ketiga game tersebut, masih banyak game lain yang enggak kalah seru dan lebih menantang. Jangankan anak-anak, saya saja suka, hehehe....

Yang penting, gunakan gawai dengan bijak ya. Atur durasi, frekuensi, dan kontennya, sesuai dengan nilai yang terdapat di keluarga masing-masing. Bermain game tentu boleh banget, tetapi jangan lupa mengajak anak untuk tetap aktif bergerak.