Setelah diputuskan mau main ke Ciwidey, malam itu juga suami langsung mencari penginapan di sana. Kami tuh sudah beberapa kali main ke Ciwidey, tapi biasanya pergi pagi pulang siang. Sekali-kali mau coba menginap ah.
Seperti biasa, suami mencari penginapan di tiket.com. Saya enggak ikut mencari, sudah mengantuk. Mending tidur supaya keesokan paginya bisa packing.
Karena waktunya mepet, pilihan penginapannya pun terbatas. Akhirnya pilihan suami jatuh pada Awana Resort. Kalau dari arah Bandung, lokasinya berada di sebelum Kawah Putih, dekat Ranca Upas.
Baca juga, Jalan-Jalan di Ciwidey: Kawah Putih
Setelah makan siang di Kawah Putih, kami check-in di Awana Resort pukul 1. Enggak ada lobi. Suami bertemu dengan staf penginapannya di dekat tempat parkir.
![]() |
Jajaran kamar-kamar di Awana Resort |
Oleh staf tadi kami diarahkan ke kamar nomor 3. Parkir mobil pun pindah ke depan kamar. Enak juga, enggak perlu berjalan jauh membawa koper.
Kamar di Awana Resort
Kamarnya sederhana banget, ya sesuai lah dengan foto yang saya lihat di tiket.com. Terdiri dari tempat tidur dengan kasur berukuran queen, meja dengan mesin pemanas air dan tisu. Kamar mandinya mungil berada di balik tempat tidur, untungnya ada pancuran air hangatnya.
Ukuran kamarnya pas, enggak terlalu besar tapi enggak terlalu kecil juga. Cukup untuk kami salat berjamaah berempat.
![]() |
Fasilitas di dalam kamar |
Hanya saja furniturnya benar-benar minimalis, bahkan lemari atau rak pun enggak ada. Jadi pakaian kami tetap disimpan di dalam koper saja. Ya ada bagusnya juga sih, jadi beres-beresnya lagi enggak terlalu berat, hihihi....
Enggak berapa lama kemudian staf tadi datang kembali membawakan air mineral, handuk, dan alat mandi.
Selain enggak ada kipas dan AC (ya iyalah siapa juga yang membutuhkan AC di Ciwidey ini), enggak ada televisi juga. Sambil menunggu azan Ashar, kami membuat Pop Mie sambil bermain Ludo.
![]() |
Main Ludo |
Dingin.... Malamnya pun kami tidur berempat di satu kasur. Enak dempet-dempetan, enggak menambah kasur lagi, soalnya dingin banget.
Berendam Air Panas di Awana Resort
Salah satu fasilitas unggulan yang ada di Awana Resort adalah kolam rendam air panas. Sambil menunggu sarapan datang, kami pun memanfaatkan waktu dengan berendam di kolam tersebut. Air panasnya alami langsung dari sumber mata air, bukan air panas buatan.
![]() |
Berendam air panas |
Enak deh. Hangatnya terasa nyaman di kulit, enggak panas berlebihan. Sambil berjemur dan menikmati pemandangan indah di sekitar.
Sarapan di Awana Resort
Kami juga mendapatkan fasilitas sarapan, untuk 2 orang saja sih. Pukul 7 suami menanyakan sarapan pada staf penginapan, tapi katanya sarapannya baru akan siap pukul 8.
![]() |
Nasi kuning minimalis |
Kebetulan saat itu ada ibu penjual nasi kuning lewat di depan kamar kami. Di sini memang banyak penjual yang masuk ke dalam. Ada penjual nasi kuning, penjual strawberry, dan lain-lain. Berhubung anak-anak belum lapar, kami pun membeli 2 nasi kuning. Murah, tapi ya sesuai dengan harganya. Hanya nasi kuning ditambah potongan telur dadar beberapa iris, mentimun seiris, dan sambal seuprit. Untung masih ada bala-bala sisa dari Kinara Resto setelah main di Rengganis Suspension Bridge kemarin.
Pukul 8, kami sudah selesai berendam, namun sarapannya masih belum muncul. Pukul setengah 9, baru sarapannya diantar. Minimalis juga, tapi lebih mendingan lah daripada nasi kuning yang tadi.
![]() |
Nasi goreng Awana Resort |
Menu sarapannya yaitu nasi goreng putih, telur dadar, perkedel jagung, mentimun, dan kerupuk. Saya enggak mencoba, jadi enggak tahu rasanya. Tapi anak-anak lahap sih makannya.
Fasilitas Lain di Awana Resort
Di sini ada panggung juga. Malam saat kami menginap ada komunitas thrifting yang mengadakan acara di sana.
![]() |
Panggung lengkap dengan meja dan bangku di depannya |
Selain itu ada camping ground juga. Pagi pas mau berendam, baru kelihatan rupanya banyak juga yang camping di dalam tenda.
![]() |
Camping ground |
Penutup
Niat kami menginap di Awana Resort ini memang hanya untuk menumpang tidur, bukan untuk staycation. Jadi sebenarnya enggak terlalu masalah sih meski fasilitasnya sangat minimalis.
![]() |
Suasana Awana Resort di malam hari |
Yang membuat saya kurang sreg yaitu harganya yang enggak sesuai dengan fasilitas. Desain kamar tampak depannya memang unik dan menarik, suasana dan pemandangan sekitarnya cantik, lokasinya pun strategis. Namun dengan fasilitas yang minimalis tersebut, seharusnya harganya bisa lebih rendah lagi, hehehe....
~~~
Awana Resort
Jl. Raya Ciwidey - Rancabali KM 11 Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung
IG: @awanaresort
Aku selalu penasaran Ama penginapan berbentuk segitiga gini. Ga kesampaian Mulu mau nginep. Pernah liat penginapan gini di Takengon, tapi udh full. Di Dieng juga ada, tp blm bisa kesana.
ReplyDeleteCuma kalo menurut mba minimalis bgt, iya sih, agak rugi yaa kalo harganya terlalu mahal. Dia jual suasana berarti mba 😄. Krn view-nya memang cakep
Iya yang di sini mah minimalis banget, engga tau kalau di tempat lain... Yang pasti karena ruangannya segitiga, hati-hati kepentok kalau jalan deket dinding, hehehe...
Delete